tag:blogger.com,1999:blog-46210711338561695912024-03-12T20:45:14.609-07:00sang dokter cilikTidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.comBlogger22125tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-1802968531355996462011-02-17T17:45:00.000-08:002011-02-17T17:45:31.408-08:00penyakit gagal ginjalGinjal merupakan organ yang sangat vital salah satu fungsinya yaitu sebagai penyaring/filter darah. Bagi yang mempunyai penyakit darah tinggi sebaiknya dijaga benar-benar jangan sampai tekanan darah kita naik turun sebab bila tekanan darah tinggi kita naik turun mengakibatkan kerja ginjal semakin berat. Hindari minuman bersoda apalagi diminum pagi hari ini sangat fatal fungsi ginjal semakin lemah. Bila kita mengalami kekentalan darah segeralah untuk minum air putih hangat yang banyak ini berfungsi untuk mengencerkan darah biar ginjal dalam menyaring darah semakin ringan tidak terjadi kebocoran kerusakan ginjal. Awal mula penyakit ginjal biasanya diawali dengan penyakit darah tinggi dan penyakit jantung yang tidak dijaga secara benar. Jangan terlalu banyak konsumsi obat kimia sebab fungsi ginjal akan semakin bekerja keras, cobalah konsumsi obat herbal misalnya suplemen. Penyakit gagal ginjal sekarang ini banyak diderita dari segala usia tidak hanya orangtua saja, anak remajapun banyak menderita penyakit ini.<br />
<br />
Gejala, tubuh mengalami pembengkakan, teruma pada daerah kaki dan tangan, terasa nyeri di sekitar daerah pinggang dan tubuh sering terasa lemas, cepat lelah dan gangguan hipertensi .<br />
<br />
Penyebab penyakit ini diantaranya karena pola hidup yang tidak sehat, jarang olah raga, pola makan yang ngawur, sering mengkonsumsi minuman beralkohol dan bersoda, kurang minum air putih dan mengkonsumsi obat kimia dalam jangka waktu panjang. Terapi yang bisa dipakai yaitu dengan akupresur secara rutin, konsumsi cordyceps dan vigor rousing capsul.Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-69466129106708040062011-02-13T00:33:00.003-08:002011-02-13T00:35:09.531-08:00APASIH PENYAKIT LUPUS ITU ?Penyakit LUPUS adalah penyakit baru yang mematikan setara dengan kanker. Tidak sedikit pengindap penyakit ini tidak tertolong lagi, di dunia terdeteksi penyandang penyakit Lupus mencapai 5 juta orang, lebih dari 100 ribu kasus baru terjadi setiap tahunnya.<br />
<br />
Arti kata lupus sendiri dalam bahasa Latin berarti “anjing hutan”. Istilah ini mulai dikenal sekitar satu abad lalu. Awalnya, penderita penyakit ini dikira mempunyai kelainan kulit, berupa kemerahan di sekitar hidung dan pipi . Bercak-bercak merah di bagian wajah dan lengan, panas dan rasa lelah berkepanjangan , rambutnya rontok, persendian kerap bengkak dan timbul sariawan. Penyakit ini tidak hanya menyerang kulit, tetapi juga dapat menyerang hampir seluruh organ yang ada di dalam tubuh.<a name='more'></a><br />
<br />
Gejala-gejala penyakit dikenal sebagai Lupus Eritomatosus Sistemik (LES) alias Lupus. Eritomatosus artinya kemerahan. sedangkan sistemik bermakna menyebar luas keberbagai organ tubuh. Istilahnya disebut LES atau Lupus. Gejala-gejala yang umum dijumpai adalah:<br />
<br />
1. Kulit yang mudah gosong akibat sinar matahari serta timbulnya gangguan pencernaan.<br />
2. Gejala umumnya penderita sering merasa lemah, kelelahan yang berlebihan, demam dan pegal-pegal. Gejala ini terutama didapatkan pada masa aktif, sedangkan pada masa remisi (nonaktif) menghilang.<br />
3. Pada kulit, akan muncul ruam merah yang membentang di kedua pipi, mirip kupu-kupu. Kadang disebut (butterfly rash). Namun ruam merah menyerupai cakram bisa muncul di kulit seluruh tubuh, menonjol dan kadang-kadang bersisik. Melihat banyaknya gejala penyakit ini, maka wanita yang sudah terserang dua atau lebih gejala saja, harus dicurigai mengidap Lupus.<br />
4. Anemia yang diakibatkan oleh sel-sel darah merah yang dihancurkan oleh penyakit LUPUS ini<br />
5. Rambut yang sering rontok dan rasa lelah yang berlebihan<br />
<br />
Dr. Rahmat Gunadi dari Fak. Kedokteran Unpad/RSHS menjelaskan, penyakit lupus adalah penyakit sistem imunitas di mana jaringan dalam tubuh dianggap benda asing. Reaksi sistem imunitas bisa mengenai berbagai sistem organ tubuh seperti jaringan kulit, otot, tulang, ginjal, sistem saraf, sistem kardiovaskuler, paru-paru, lapisan pada paru-paru, hati, sistem pencernaan, mata, otak, maupun pembuluh darah dan sel-sel darah.<br />
<br />
“Penyakit ini dapat mengenai semua lapisan masyarakat, 1-5 orang di antara 100.000 penduduk, bersifat genetik, dapat diturunkan. Wanita lebih sering 6-10 kali daripada pria, terutama pada usia 15-40 tahun. Bangsa Afrika dan Asia lebih rentan dibandingkan kulit putih. Dan tentu saja, keluarga Odapus. Timbulnya penyakit ini karena adanya faktor kepekaan dan faktor pencetus yaitu adanya infeksi, pemakaian obat-obatan, terkena paparan sinar matahari, pemakaian pil KB, dan stres,” ujarnya. Penyakit ini justru kebanyakaan diderita wanita usia produktif sampai usia 50 tahun sekalipun ada juga pria yang mengalaminya. Oleh karena itu dianggap diduga penyakit ini berhubungan dengan hormon estrogen.<br />
<br />
Pada kehamilan dari perempuan yang menderita lupus, sering diduga berkaitan dengan kehamilan yang menyebabkan abortus, gangguan perkembangan janin atau pun bayi meninggal saat lahir. Tetapi hal yang berkebalikan juga mungkin atau bahkan memperburuk geja LUPUS. Sering dijumpai gejala Lupus muncul sewaktu hamil atau setelah melahirkan.<br />
<br />
Tubuh memiliki kekebalan untuk menyerang penyakit dan menjaga tetap sehat. Namun, dalam penyakit ini kekebalan tubuh justru menyerang organ tubuh yang sehat. Penyakit Lupus diduga berkaitan dengan sistem imunologi yang berlebih. Dalam tubuh seseorang terdapat antibodi yang berfungsi menyerang sumber penyakit yang akan masuk dalam tubuh. Uniknya, penyakit Lupus ini antibodi yang terbentuk dalam tubuh muncul berlebihan. Hasilnya, antibodi justru menyerang sel-sel jaringan organ tubuh yang sehat. Kelainan ini disebut autoimunitas . Antibodi yang berlebihan ini, bisa masuk ke seluruh jaringan dengan dua cara yaitu :<br />
<br />
Pertama, antibodi aneh ini bisa langsung menyerang jaringan sel tubuh, seperti pada sel-sel darah merah yang menyebabkan selnya akan hancur. Inilah yang mengakibatkan penderitanya kekurangan sel darah merah atau anemia.<br />
<br />
Kedua, antibodi bisa bergabung dengan antigen (zat perangsang pembentukan antibodi), membentuk ikatan yang disebut kompleks imun.Gabungan antibodi dan antigen mengalir bersama darah, sampai tersangkut di pembuluh darah kapiler akan menimbulkan peradangan. Dalam keadaan normal, kompleks ini akan dibatasi oleh sel-sel radang (fagosit) Tetapi, dalam keadaan abnormal, kompleks ini tidak dapat dibatasi dengan baik. Malah sel-sel radang tadi bertambah banyak sambil mengeluarkan enzim, yang menimbulkan peradangan di sekitar kompleks. Hasilnya, proses peradangan akan berkepanjangan dan akan merusak organ tubuh dan mengganggu fungsinya. Selanjutnya, hal ini akan terlihat sebagai gejala penyakit. Kalau hal ini terjadi, maka dalam jangka panjang fungsi organ tubuh akan terganggu.<br />
<br />
Kesembuhan total dari penyakit ini, tampaknya sulit. Dokter lebih berfokus pada pengobatan yang sifatnya sementara.Lebih difokuskan untuk mencegah meluasnya penyakit dan tidak menyerang organ vital tubuh.Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-8295704881161090082011-02-10T18:37:00.001-08:002011-02-10T18:37:30.787-08:00macam penyakit ginjal<div style="text-align: justify;">SEMUA orang tahu bahwa ginjal merupakan organ penting manusia. Tetapi tak banyak orang yang mengenal ginjal secara mendalam. Hal ini disebabkan tingkat kepedulian masyarakat untuk mengetahui ginjal yang memiliki kontribusi besar dalam tubuh manusia itu masih rendah.</div><div style="text-align: justify;">Menurutnya, penyakit ginjal tidak terdeteksi, tiba-tiba ketika seseorang mengidap penyakit tersebut dan mengalami gejalanya maka berada pada tingkat pertengahan hingga kronis.</div><a name='more'></a><br />
<div style="text-align: justify;">“Ginjal itu harus dijaga baik-baik. Karena itu suatu penyakit yang tidak ada gejalanya, sehingga kalau sudah bermasalah maka langsung ke serangan hebat,” jelas dokter yang juga penulis di salah satu blog kesehatan itu.</div><div style="text-align: justify;">Masih menurut almamater Universitas Sam Ratulangi itu, ginjal berfungsi sebagai alat filtrasi, yaitu mengeluarkan kelebihan garam, air, dan asam. Serta membuang atau mengatur elektrolit seperti K, Ca, Mg, PO4, membuang sisa metabolisme tubuh, dan bertugas melakukan sekresi untuk menghasilkan EPO yang berfungsi untuk mengatur Haemoglobin darah (HB), aktivasi vitamin D untuk kesehatan tulang, serta mensekresi renin untuk mengatur tekanan darah.</div><div style="text-align: justify;">Nah, penyakit ginjal yang diderita oleh manusia itu terbagi menjadi penyakit ginjal akut, penyakit ginjal kronik, dan gagal ginjal. Pada kasus gangguan prerenal disebabkan oleh gangguan pembuluh darah sebelum masuk ginjal, yang ditandai dengan hipovolemia, sindroma hepatorenal, gangguan pembuluh darah, dan sepsis sistemik.</div><div style="text-align: justify;">Kerusakan pada jaringan ginjal itu sendiri, lanjut pria ramah ini, disebabkan oleh racun-racun yang masuk melalui mulut, penghancuran jaringan otot. Sementara hemolisis disebabkan oleh pelbagai penyakit seperti penyakit sickle-cell dan lupus. Berbeda dengan glomerulonefritis akut yang banyak disebabkan oleh SLE, kuman streptokokus akibat infeksi tenggorokan maupun gigi, dan sebagainya.</div><div style="text-align: justify;">Guna menjawab permasalah tersebut, maka racun-racun harus dihindari agar tidak terjadi kerusakan ginjal seperti menghindari jamu atau herbal yang tidak diketahui mekanismenya. Pengobatan yang dilakukan tanpa konsultasi dokter (misalnya penggunaan AINS atau Ibuprofen, antibiotik golongan aminoglikosida dan kontras), mengonsumsi obat-obatan kanker atau kemoterapi, dan imunosupresan juga sebagai pemicu lain yang menyebabkan penyakit ini.</div><div style="text-align: justify;">Penghancuran jaringan otot ginjal yang meluas dapat disebabkan oleh kecelakaan, luka tusuk besar, penggunaan obat-obat jenis statin, stimulan, dan sebagainya. Pada tahap post renal, urin yang akan keluar terhambat oleh adanya batu ginjal, kanker, batu, darah yang menggumpal pada saluran kemih, penyakit persarafan kandung kemih, seperti spina bifida.</div><div style="text-align: justify;">Menurutnya lagi, gangguan post renal ditandai dengan nyeri perut dan diare, capek, lemas, mual dan muntah, sukar berkonsentrasi, produksi urin menurun, serta edema. Pengobatan penyakit ginjal akut dapat dilakukan dengan melakukan konsultasi dengan ahlinya (nefrologist atau urologist) baik dengan penyembuhan primer maupun sekunder.</div><div style="text-align: justify;">Berbeda dengan PGA yang terjadi dalam hitungan hari atau minggu, penyakit ginjal kronis (PGK) memiliki proses yang lebih lama. “Penyebab PGK antara lain glomerulonefritis, ginjal polikistik, infeksi, autoimun, dan sebagainya. Seringnya menggunakan atau tanpa konsultasi dokter mengonsumsi obat-obatan asetaminofen, ibuprofen dan teh pelangsing dapat juga memicu penyakit ini,” bebernya.</div><div style="text-align: justify;">Ditambahkan Erik, untuk mengukur kondisi kesehatan ginjal dapat dilihat dari kadar kreatinin, ureum, protein urin, HB, dan Klirens Kreatinin.</div><div style="text-align: justify;">“Gagal ginjal dapat dicegah melalui pemeriksaan kesehatan (medical check up) rutin, termasuk pemeriksaan urin dan darah. Mengonsumsi air yang cukup, menghindari konsumsi jamu atau herbal yang tidak jelas, menghindari konsumsi obat-obatan sembarangan, serta segera mengoreksi gangguan ginjal seperti batu, prostat, dan sebagainya,” pungkasnya. Bagaimana, sudahkah memeriksa kesehatan ginjal Anda?</div>Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-37702995278260843822011-02-10T18:29:00.001-08:002011-02-10T18:31:05.110-08:00penyakit anemia<table align="right" cellspacing="0" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: white none repeat scroll 0% 0%; border: 1px solid gray; font-size: 95%; margin: 0px 0px 10px 10px; text-align: left; width: 20em;"><tbody>
<tr> <th align="center" colspan="2" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: lightgrey none repeat scroll 0% 0%; font-size: 95%;"><b>Anemia</b></th> </tr>
<tr> <th style="padding: 2px 10px;"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/ICD" title="ICD">ICD</a>-<a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Daftar_kod_ICD-10&action=edit&redlink=1" title="Daftar kod ICD-10 (tidak wujud)">10</a></th> <td>D50-D64</td> </tr>
<tr> <th style="padding: 2px 10px;"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/ICD" title="ICD">ICD</a>-<a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Daftar_kod_ICD-9&action=edit&redlink=1" title="Daftar kod ICD-9 (tidak wujud)">9</a></th> <td><a class="external text" href="http://icd9.chrisendres.com/index.php?action=search&srchtext=280" rel="nofollow">280</a>-<a class="external text" href="http://icd9.chrisendres.com/index.php?action=search&srchtext=285" rel="nofollow">285</a></td> </tr>
<tr> <th style="padding: 2px 10px;"><a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Pangkalan_data_penyakit&action=edit&redlink=1" title="Pangkalan data penyakit (tidak wujud)">Pangkalan data penyakit</a></th> <td><a class="external text" href="http://www.diseasesdatabase.com/ddb663.htm" rel="nofollow">663</a></td> </tr>
<tr> <th style="padding: 2px 10px;"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/MedlinePlus" title="MedlinePlus">MedlinePlus</a></th> <td><a class="external text" href="http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/ency/article/000560.htm" rel="nofollow">000560</a></td> </tr>
<tr> <th style="padding: 2px 10px;"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/EMedicine" title="EMedicine">eMedicine</a></th> <td><a class="external text" href="http://www.emedicine.com/med/topic132.htm" rel="nofollow">med/132</a> <a class="external text" href="http://www.emedicine.com/emerg/topic808.htm" rel="nofollow">emerg/808</a> <a class="external text" href="http://www.emedicine.com/emerg/topic734.htm" rel="nofollow">emerg/734</a></td> </tr>
</tbody></table><b>Anemia</b>, perkataan yang berasal daripada <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Bahasa_Greek" title="Bahasa Greek">bahasa Greek</a> (<span class="polytonic" lang="grc" xml:lang="grc">Ἀναιμία</span>) yang membawa pengertian "tiada darah", merujuk kepada kekurangan <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Sel_darah_merah" title="Sel darah merah">sel darah merah</a> (RBC) dan/atau <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Hemoglobin" title="Hemoglobin">hemoglobin</a>. Ini mengurangkan keupayaan darah untuk memindahkan <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Oksigen" title="Oksigen">oksigen</a> ke <a class="mw-redirect" href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Tisu_%28biologi%29" title="Tisu (biologi)">tisu-tisu</a>, dan mengakibatkan <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Hipoksia_%28perubatan%29" title="Hipoksia (perubatan)">hipoksia</a>; oleh sebab semua sel manusia bergantung kepada oksigen untuk hidup, tingkatan-tingkatan anemia yang berbeza-beza menimbulkan pelbagai masalah. <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Hemoglobin" title="Hemoglobin">Hemoglobin</a> (<a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Protein" title="Protein">protein</a> yang membawa oksigen di dalam sel darah merah) harus hadir untuk memastikan pengoksigenan yang mencukupi bagi semua tisu dan organ badan.<!--more--><br />
Tiga kelas anemia yang utama termasuk:<br />
<ol><li>kehilangan darah akut (mendadak) yang berketerlaluan (genting seperti dalam kes <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Pendarahan&action=edit&redlink=1" title="Pendarahan (tidak wujud)">pendarahan</a> akibat kecelakaan, atau kronik (melalui kehilangan darah isi padu rendah dalam jangka masa lama);</li>
<li>pemusnahan sel darah yang berterlaluan (<a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Hemolisis&action=edit&redlink=1" title="Hemolisis (tidak wujud)">hemolisis</a>); dan</li>
<li>pengeluaran/penghasilan sel darah merah yang kurang (<a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Hematopoiesis&action=edit&redlink=1" title="Hematopoiesis (tidak wujud)">hematopoiesis</a> yang tidak berkesan).</li>
</ol>Bagi wanita-wanita yang datang <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Haid" title="Haid">haid</a>, kekurangan <a class="mw-redirect" href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Ferum" title="Ferum">ferum</a> dalam <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Diet&action=edit&redlink=1" title="Diet (tidak wujud)">diet</a> merupakan satu sebab yang umum untuk kekurangan pengeluaran sel darah merah.<br />
Anemia merupakan gangguan darah yang paling biasa. Terdapat berbagai-bagai sebab yang mendasari anemia. Anemia boleh digolongkan melalui berbagai-bagai cara, berdasarkan <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Morfologi_%28biologi%29&action=edit&redlink=1" title="Morfologi (biologi) (tidak wujud)">morfologi</a> atau bentuk sel darah merah, mekanisme <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Etiologi&action=edit&redlink=1" title="Etiologi (tidak wujud)">etiologi</a>, dan simptom klinikal yang boleh dikesan, antara lain.<br />
Adanya dua pendekatan utama untuk mengelaskan anemia, iaitu pendekatan "kinetik" yang melibatkan penilaian pengeluaran, pemusnahan, dan kehilangan sel darah merah, <a class="external autonumber" href="http://www.emedicine.com/emerg/topic734.htm#section%7Eclinical" rel="nofollow">[1]</a> serta pendekatan "morfologi" yang mengelaskan anemia mengikut saiz sel darah merah. Pendekatan morfologi mempergunakan satu ujian makmal yang murah dan mudah didapati (<a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Min_isi_padu_korpuskel&action=edit&redlink=1" title="Min isi padu korpuskel (tidak wujud)">min isi padu korpuskel</a>, MCV) sebagai titik permulaannya. Sebaliknya, menumpukan perhatian pada persoalan pengeluaran pada peringkat awal membenarkan seseorang <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Doktor" title="Doktor">doktor</a> untuk mendedahkan kes-kes anemia yang diakibatkan oleh berbilang sebab dengan lebih cepat.<br />
<br />
<table class="toc" id="toc"><tbody>
<tr> <td><div id="toctitle"><h2>Isi kandungan</h2><span class="toctoggle">[<a class="internal" href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#" id="togglelink">sorok</a>]</span></div><ul><li class="toclevel-1 tocsection-1"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#Simptom_dan_tanda"><span class="tocnumber">1</span> <span class="toctext">Simptom dan tanda</span></a></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-2"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#Diagnosis"><span class="tocnumber">2</span> <span class="toctext">Diagnosis</span></a></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-3"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#Diagnosis_pembezaan"><span class="tocnumber">3</span> <span class="toctext">Diagnosis pembezaan</span></a> <ul><li class="toclevel-2 tocsection-4"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#Anemia_mikrositik"><span class="tocnumber">3.1</span> <span class="toctext">Anemia mikrositik</span></a></li>
<li class="toclevel-2 tocsection-5"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#Anemia_normositik"><span class="tocnumber">3.2</span> <span class="toctext">Anemia normositik</span></a></li>
<li class="toclevel-2 tocsection-6"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#Anemia_makrositik"><span class="tocnumber">3.3</span> <span class="toctext">Anemia makrositik</span></a></li>
</ul></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-7"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#Anemia-anemia_tertentu"><span class="tocnumber">4</span> <span class="toctext">Anemia-anemia tertentu</span></a></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-8"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#Rawatan_bagi_anemia"><span class="tocnumber">5</span> <span class="toctext">Rawatan bagi anemia</span></a> <ul><li class="toclevel-2 tocsection-9"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#Pemindahan_darah_kerana_anemia"><span class="tocnumber">5.1</span> <span class="toctext">Pemindahan darah kerana anemia</span></a></li>
<li class="toclevel-2 tocsection-10"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#Hyperbaric_Oxygenation_.28HBO.29"><span class="tocnumber">5.2</span> <span class="toctext">Hyperbaric Oxygenation (HBO)</span></a></li>
</ul></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-11"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#Lihat_juga"><span class="tocnumber">6</span> <span class="toctext">Lihat juga</span></a></li>
<li class="toclevel-1 tocsection-12"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#Pautan_luar"><span class="tocnumber">7</span> <span class="toctext">Pautan luar</span></a></li>
</ul></td> </tr>
</tbody></table><script type="text/javascript">
//<![CDATA[
if (window.showTocToggle) { var tocShowText = "tunjuk"; var tocHideText = "sorok"; showTocToggle(); }
//]]>
</script> <br />
<h2><span class="editsection">[<a href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Penyakit_anemia&action=edit&section=1" title="Sunting bahagian: Simptom dan tanda">sunting</a>]</span> <span class="mw-headline" id="Simptom_dan_tanda">Simptom dan tanda</span></h2>Anemia sukar dikesan bagi kebanyakan orang, dan simptomnya kabur. Biasanya, perasaan lemah atau keletihan dilaporkan. <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Sesak_nafas&action=edit&redlink=1" title="Sesak nafas (tidak wujud)">Sesak nafas</a> dilaporkan dalam kes teruk. Anemia amat teruk memerlukan tindakbalas pengimbal di mana <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Output_jantung&action=edit&redlink=1" title="Output jantung (tidak wujud)">output jantung</a> meningkat dengan jelas, membawa kepada degupan laju (<i>palpitation</i>) dan berpeluh; <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Kegagalan_jantung&action=edit&redlink=1" title="Kegagalan jantung (tidak wujud)">kegagalan jantung</a> boleh terjadi jika orang yang sudah berumur mengalaminya.<br />
Kulit dan selaput mukosa yang pucat sahaja menjadi tanda utama bagi anemia di tahap berbahaya (<i>severe anemia</i>), dengan itu bukanlah merupakan tanda yang pasti.<br />
<h2><span class="editsection">[<a href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Penyakit_anemia&action=edit&section=2" title="Sunting bahagian: Diagnosis">sunting</a>]</span> <span class="mw-headline" id="Diagnosis">Diagnosis</span></h2>Satu-satu cara mengesan anemia adalah dengan <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Ujian_darah&action=edit&redlink=1" title="Ujian darah (tidak wujud)">ujian darah</a>. Lazimnya, kiraan darah lengkap boleh dilaksanakan. Selain daripada melaporkan jumlah <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Sel_darah_merah" title="Sel darah merah">sel darah merah</a> dan tahap <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Hemoglobin" title="Hemoglobin">hemoglobin</a>, <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Penganalisis_automatik&action=edit&redlink=1" title="Penganalisis automatik (tidak wujud)">penganalisis automatik</a> juga boleh mengukur saiz sel darah merah, yakni satu alat penting untuk membezakan sebab-sebabnya.<br />
Kekadangnya, ujian lain diperlu untuk membezakan lagi sebab-sebab anemia. Ini dibincangkan bersama dengan diagnosis pembezaan (bawah). Doktor mungkin juga memutuskan membuat ujian darah penyaringan yang lain untuk menentukan sebab keletihan, tahap-tahap <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Glukosa" title="Glukosa">glukosa</a>, <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Kadar_pemendapan_eritrosit&action=edit&redlink=1" title="Kadar pemendapan eritrosit (tidak wujud)">kadar pemendapan eritrosit</a>, <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Feritin&action=edit&redlink=1" title="Feritin (tidak wujud)">feritin</a>, ujian fungsi renal serta <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Elektrolit" title="Elektrolit">elektrolit</a> mungkin menjadi sebahagian daripada kajian diagnosis intensif. Tanda-tanda yang senang dikenalpasti bagi pesakit anemia antaranya adalah:<br />
Tanda-tanda pucat pada bibir dan sekeliling mulut, kuku, pelipat dan di bahagian dalam kelopak mata. Tidak bermaya, letih, dan lemah badan. Pendek nafas apabila melakukan senaman.. Pening, pitam disebabkan oleh kurangnya oksigen sampai ke otak. Angina pektoris iaitu suatu keadaan apabila berlaku kesakitan di dada yang diakibatkan oleh oksigen yang sampai ke jantung tidak mencukupi. Palpitasi, iaitu suatu keadaan apabila denyutan jantung menjadi cepat dan kuat secara luarbiasa. Kurang selera makan dan kehilangan berat badan, sukar untuk berjalan; dan mental bercelaru yang disebabkan oleh kekurangan vitamin B12. Penyakit demam kuning (jaundis) terjadi bagi kes anemia hemolitik .<br />
<h2><span class="editsection">[<a href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Penyakit_anemia&action=edit&section=3" title="Sunting bahagian: Diagnosis pembezaan">sunting</a>]</span> <span class="mw-headline" id="Diagnosis_pembezaan">Diagnosis pembezaan</span></h2><table class="noprint" style="-moz-background-clip: border; -moz-background-inline-policy: continuous; -moz-background-origin: padding; background: rgb(251, 251, 251) none repeat scroll 0% 0%; border-collapse: collapse; border-color: rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) rgb(170, 170, 170) rgb(242, 133, 0); border-style: solid; border-width: 1px 1px 1px 10px; margin: 0pt auto; width: 80%;"><tbody>
<tr> <td style="padding: 0.25em 0.5em;" valign="middle" width="60px"><a class="image" href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Fail:Translation_arrow-indic.svg"><img alt="Translation arrow-indic.svg" height="17" src="http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/a/a0/Translation_arrow-indic.svg/50px-Translation_arrow-indic.svg.png" width="50" /></a></td> <td style="color: #333333;"><span class="plainlinks"><b>Tolong bantu menterjemahkan sebahagian rencana ini.</b><br />
Ini memerlukan kemaskini dalam Bahasa Melayu piawai <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Dewan_Bahasa_dan_Pustaka" title="Dewan Bahasa dan Pustaka">Dewan Bahasa dan Pustaka</a>. Sila <a class="external text" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Penyakit_anemia&action=edit" rel="nofollow">membantu</a>, bahan-bahan boleh didapati di <b><a class="extiw" href="http://en.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia" title="en:Penyakit anemia">en:Penyakit anemia</a></b>.<br />
<small><i>Sumber-sumber bantuan:</i> <a class="external text" href="http://sbmb.dbp.gov.my/knb/cariankata/nb_carian_kata.aspx" rel="nofollow"><i>Kamus Dewan Bahasa</i></a>.</small></span></td> </tr>
</tbody></table>Anemia dikelaskan menurut saiz sel darah merah; ini sama ada dilakukan secara automatik atau melalui pemeriksaan mikroskop ke atas lumuran darah periferi (<i>peripheral blood smear</i>). Saiz ini digambarkan dalam <i>min isipadu korpuskel</i>. Sekiranya sel adalah lebih kecil berbanding normal (bawah 80 <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Femtoliter&action=edit&redlink=1" title="Femtoliter (tidak wujud)">fl</a>), anemia dikatakan sebagai mikrositik (<i>microcytic</i>); sekiranya ia bersaiz normal (80-100 fl), normositik (<i>normocytic</i>); dan sekiranya ia adalah lebih besar berbanding normal (lebih 100 fl), anemia ini dikelaskan sebagai makrositik (<i>macrocytic</i>). Ciri-ciri lain yang boleh dilihat pada lumuran periferi mungkin memberikan petunjuk untuk diagnosis yang lebih khusus; sebagai contoh, sel darah putih luar biasa mungkin menunjukkan punca dalam sum-sum tulang.<br />
<h3><span class="editsection">[<a href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Penyakit_anemia&action=edit&section=4" title="Sunting bahagian: Anemia mikrositik">sunting</a>]</span> <span class="mw-headline" id="Anemia_mikrositik">Anemia mikrositik</span></h3>Kekurangan zat besi merupakan sebab paling kerap untuk anemia jenis ini berlaku. Namun anemia mikrositik juga boleh berlaku kerana penyakit-penyakit darah (<i>hemoglobinopathies</i>) lain seperti anemia sel sabit dan talasemia.<br />
Anemia kerana kekurangan zat besi (ferum) berlaku apabila pengambilan zat besi dalam <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Diet&action=edit&redlink=1" title="Diet (tidak wujud)">diet</a> tidak mencukupi, atau penyerapannya tidak berlaku dengan sempurna. Zat besi merupakan elemen penting dalam <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Hemoglobin" title="Hemoglobin">hemoglobin</a>. Hemoglobin adalah sejenis pigmen yang terkandung dalam <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Sel_darah_merah" title="Sel darah merah">sel darah merah</a>. Pigmen ini berfungsi sebagai tempat untuk oksigen berpaut (<i>oxygen-binding site</i>). Apabila kandungan zat besi rendah, kadar hemoglobin dalam sel darah merah juga berkurang. Wanita sering mengalami masalah ini, kerana kadar wanita kepada lelaki yang mempunyai masalah ini adalah 10:1 (sepuluh wanita untuk satu lelaki). Hal ini sering dikaitkan dengan pendarahan teruk (<i>heavy bleeding</i>) yang dialami sesetengah wanita. Kajian menunjukkan pelajar perempuan dengan tahap zat besi yang rendah berprestasi lebih teruk dalam pelajaran dan tahap IQ berbanding gadis normal dan pelajar lelaki. Kekurangan zat besi juga boleh disebabkan pendarahan dalaman, terutama sepanjang saluran alimentari (<a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Mulut" title="Mulut">mulut</a>, <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Esofagus&action=edit&redlink=1" title="Esofagus (tidak wujud)">esofagus</a>, <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Perut" title="Perut">perut</a>, <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Duodenum&action=edit&redlink=1" title="Duodenum (tidak wujud)">duodenum</a>, <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Jejunum&action=edit&redlink=1" title="Jejunum (tidak wujud)">jejunum</a>, <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Ileum&action=edit&redlink=1" title="Ileum (tidak wujud)">ileum</a>, <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Usus_besar" title="Usus besar">usus besar</a> atau kolon, <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Rektum&action=edit&redlink=1" title="Rektum (tidak wujud)">rektum</a> dan <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Dubur" title="Dubur">dubur</a>). Walaupun sebabnya berbagai-bagai, pendarahan di mana-mana tempat sepanjang salur ini boleh disebabkan oleh <a class="mw-redirect" href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Kanser" title="Kanser">kanser</a>. Oleh itu, tempat dan sebab pendarahan berlaku perlu dikenal pasti dengan tepat oleh doktor bertauliah.<br />
<h3><span class="editsection">[<a href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Penyakit_anemia&action=edit&section=5" title="Sunting bahagian: Anemia normositik">sunting</a>]</span> <span class="mw-headline" id="Anemia_normositik">Anemia normositik</span></h3>Anemia normositik selalunya disebabkan kehilangan darah yang banyak dalam masa yang singkat, seperti yang dialami orang yang terlibat dalam kecelakaan jalan raya atau orang yang mengelar pergelangan tangannya dalam cubaan membunuh diri. Penyakit yang kronik selalu menyebabkan tubuh gagal menghasilkan sel darah merah yang cukup (berbeza dengan anemia milrositik yang disebabkan kekurangan hemoglobin, bukan sel darah). Sebagai contoh, kegagalan <a class="mw-redirect" href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Ginjal" title="Ginjal">ginjal</a> yang kronik menyebabkan pengurangan kadar rembesan eritropoietin, hormon penting dalam pembinaan sel darah merah. Kerosakan pada hati juga menyebabkan perkara sama terjadi.<br />
Anemia jenis ini juga berlaku kepada pesakit yang mempunyai masalah keseimbangan <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Hormon" title="Hormon">hormon</a> (<i>hormonal imbalance</i>), terutama kekurangan testosteron atau hipogonadisme. Anemia sideroblastik (<i>sideroblastic anemia</i>) juga termasuk dalam kategori ini. Anemia sideroblastik adalah salah satu simptom untuk sindrom myelodisplastik (<i>myelodysplastic syndrome</i>). Sindrom ini merupakan satu kumpulan masalah yang berpunca dari <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Sintesis&action=edit&redlink=1" title="Sintesis (tidak wujud)">sintesis</a> sel darah merah yang tidak normal. Sindrom ini selalunya akan menjadi <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Leukemia" title="Leukemia">leukemia</a>.<br />
Anemia aplasia, atau kegagalan sum-sum tulang merupakan anemia yang disebabkan oleh kegagalan sum-sum tulang untuk menghasilkan sel darah. Anemia aplasia jarang berlaku jika dibandingkan dengan anemia yang disebabkan kecacatan genetik atau <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Gizi&action=edit&redlink=1" title="Gizi (tidak wujud)">gizi</a> tidak seimbang, namun ia berkembang dan memburuk dengan lebih pantas.<br />
<h3><span class="editsection">[<a href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Penyakit_anemia&action=edit&section=6" title="Sunting bahagian: Anemia makrositik">sunting</a>]</span> <span class="mw-headline" id="Anemia_makrositik">Anemia makrositik</span></h3><ul><li>Punca utama anemia makrositik adalah kekurangan sama ada <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Vitamin_B12" title="Vitamin B12">vitamin B12</a> atau <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Asid_folik&action=edit&redlink=1" title="Asid folik (tidak wujud)">asid folik</a> (atau kedua-duanya) akibat kekurangan pengambilan atau masalah penyerapan .<sup class="reference" id="cite_ref-0"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#cite_note-0">[1]</a></sup> Anemia pernisius (<i>pernicious anemia</i>) adalah keadaan <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Autoimun&action=edit&redlink=1" title="Autoimun (tidak wujud)">autoimun</a> (<i>autoimmune</i>) di mana tubuh kekurangan faktor intrisik yang diperlukan bagi menyerap vitamin B12 daripada makanan.</li>
<li>Ketagihan <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Alkohol" title="Alkohol">alkohol</a> boleh menyebabkan anemia makrositik.</li>
<li>Anemia hemolitik adalah anemia di mana pelupusan atau degradasi (<i>degradation</i>) sel darah merah berlaku terlampau cepat. Jaundis (demam kuning) dan peningkatan tahap <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Enzim" title="Enzim">enzim</a> laktat dehidrogenase (<i>lactate dehydrogenase</i>) merupakan simptom-simptom anemia hemolitik. Sebabnya berbagai-bagai, antaranya autoimun, masalah genetik ataupun masalah mekanikal seperti pembedahan jantung atau sirosis hati (<i>liver cirrhosis</i>)</li>
</ul>Rawatan untuk kekurangan <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Vitamin_B12" title="Vitamin B12">vitamin B12</a> (yang menyebabkan anemia makrositik) telah dijumpai oleh William Parry Murphy. Beliau melukakan <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Anjing" title="Anjing">anjing-anjing</a> eksperimen sehingga semuanya menjadi anemia, dan kemudian memberi mereka pelbagai bahan dan zat makanan untuk mencari bahan yang mampu mengubat anemia. Berdasarkan kajian beliau ini, memakan hati mampu mengurangkan simptom dan akhirnya menyembuhkan anemia. George Richards Minot dan George Hoyt Whipple akhirnya berjaya mengasingkan vitamin B12 dari hati. Untuk itu, ketiga-tiga orang ini berkongsi <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Hadiah_Nobel" title="Hadiah Nobel">Hadiah Nobel</a> 1934 dalam Perubatan.<br />
<h2><span class="editsection">[<a href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Penyakit_anemia&action=edit&section=7" title="Sunting bahagian: Anemia-anemia tertentu">sunting</a>]</span> <span class="mw-headline" id="Anemia-anemia_tertentu">Anemia-anemia tertentu</span></h2><ul><li><a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Fanconi_anemia&action=edit&redlink=1" title="Fanconi anemia (tidak wujud)">Fanconi anemia</a> (anemia fankoni) - a hereditary disease (penyakit keturunan) featuring <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Aplastic_anemia&action=edit&redlink=1" title="Aplastic anemia (tidak wujud)">aplastic anemia</a>(anemia aplasia) and various other abnormalities</li>
</ul><h2><span class="editsection">[<a href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Penyakit_anemia&action=edit&section=8" title="Sunting bahagian: Rawatan bagi anemia">sunting</a>]</span> <span class="mw-headline" id="Rawatan_bagi_anemia">Rawatan bagi anemia</span></h2>Terdapat banyak jenis rawatan bagi anemia dan jenis rawatan bergantung kepada keterukan dan punca anemia.<br />
Kekurangan zat besi akibat kekurangan makanan amat jarang bagi dewasa tidak berhaid (lelaki dan wanita putus haid). Diagnosis kekurangan zat besi menyatakan pencarian bagi potensi punca kehilangan sebegitu seperti perdarahan perut (<i>gastrointestinal</i>) akibat ulser atau barah kolon. Anemia kekurangan zat besi ringan hingga serdahana dirawat dengan tambahan zat besi menggunakan <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Iron%28II%29_sulfat&action=edit&redlink=1" title="Iron(II) sulfat (tidak wujud)">ferous sulfat</a> atau ferrous gluconate. <a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Vitamin_C" title="Vitamin C">Vitamin C</a> mungkin membantu keupayaan tubuh bagi menyerap zat besi.<br />
Vitamin tambahan diberikan secara oral (<a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Asid_folik&action=edit&redlink=1" title="Asid folik (tidak wujud)">asid folik</a>) atau suntikan (<a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Cyanocobalamin&action=edit&redlink=1" title="Cyanocobalamin (tidak wujud)">vitamin B-12</a>) akan menggantikan kekurangan khusus.<br />
Bagi penyakit anemia kronik, anemia dikaitkan dengan kemoterapi (<i>chemotherapy</i>), atau anemia dikaitkan dengan penyakit ginjal, sesetengah pakar klinikal prescribe [[recombinant protein|recombinant](protein rekombinan)] [[erythropoietin](eritropoietin)], <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Epoetin_alfa&action=edit&redlink=1" title="Epoetin alfa (tidak wujud)">epoetin alfa</a>, bagi menggalakkan penghasilan sel darah merah.<br />
Bagi kes anemia teruk, atau dengan kehilangan darah berterusan, pemindahan darah mungkin diperlukan.<br />
<h3><span class="editsection">[<a href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Penyakit_anemia&action=edit&section=9" title="Sunting bahagian: Pemindahan darah kerana anemia">sunting</a>]</span> <span class="mw-headline" id="Pemindahan_darah_kerana_anemia">Pemindahan darah kerana anemia</span></h3>Secara umum, doktor cuba mengelakkan <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Pemindahan_darah&action=edit&redlink=1" title="Pemindahan darah (tidak wujud)">pemindahan darah</a> kerana, bukti berlainan menunjukkan peningkatan hasil pesakit bertambah teruk dengan strategi pemindahan yang semakin meningkat. Prinsip fisiologi yang mengurangkan pengaliran oksigen dikaitkan dengan anemia mendorong kepada hasil klinikal teruk diimbangi dengan temuan bahawa pemindahan darah tidak semestinya mengurangkan hasil klinikal mudarat ini.<br />
Bagi perdarahan akut dan teruk, pemindahan darah sering kali menyelamatkan nyawa. Peningkatan dalam daya hidup tercedera di medan perang, sekurang-kurangnya sebahagian daripadanya, bergantung kepada peningkatan dalam teknik pemindahan darah dan bank darah.<br />
Transfusi of the stable but anemic hospitalized patient has been the subject of numerous [[clinical trials](ujikaji klinikal)], and transfusion is emerging as a deleterious intervention.<br />
Four randomized controlled clinical trials (ujikaji klinikal rambang berkawal)have been conducted to evaluate aggressive versus conservative transfusion strategies (strategi transfusi konservatif)in critically ill patients (pesakit tenat kritikal). All four of these studies failed to find a benefit with more aggressive transfusion strategies. <sup class="reference" id="cite_ref-pmid9971864_1-0"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#cite_note-pmid9971864-1">[2]</a></sup> <sup class="reference" id="cite_ref-pmid9293831_2-0"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#cite_note-pmid9293831-2">[3]</a></sup> <sup class="reference" id="cite_ref-pmid10532600_3-0"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#cite_note-pmid10532600-3">[4]</a></sup> <sup class="reference" id="cite_ref-pmid16960287_4-0"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#cite_note-pmid16960287-4">[5]</a></sup><br />
In addition, at least two retrospective studies (kajian retrospektif)have shown increases in adverse clinical outcomes (nasib mudarat klinikal)with more aggressive transfusion strategies. <sup class="reference" id="cite_ref-pmid14707558_5-0"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#cite_note-pmid14707558-5">[6]</a></sup> <sup class="reference" id="cite_ref-pmid12243637_6-0"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#cite_note-pmid12243637-6">[7]</a></sup><br />
<h3><span class="mw-headline" id="Hyperbaric_Oxygenation_.28HBO.29">Hyperbaric Oxygenation (HBO)</span></h3>Treatment of exceptional blood loss (anemia)(kehilangan darah luarbiasa) is recognized as an indication for [[hyperbaric oxygen](oksigen hiperbarik)] (HBO) by the <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Undersea_and_Hyperbaric_Medical_Society&action=edit&redlink=1" title="Undersea and Hyperbaric Medical Society (tidak wujud)">Undersea and Hyperbaric Medical Society</a>.<sup class="reference" id="cite_ref-uhms_7-0"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#cite_note-uhms-7">[8]</a></sup><sup class="reference" id="cite_ref-8"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#cite_note-8">[9]</a></sup> The use of HBO is indicated when <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Oxygen&action=edit&redlink=1" title="Oxygen (tidak wujud)">oxygen</a> delivery to tissue is not sufficient in patients who cannot be <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Blood_transfusion&action=edit&redlink=1" title="Blood transfusion (tidak wujud)">transfused</a> for <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Medical&action=edit&redlink=1" title="Medical (tidak wujud)">medical</a> or <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Religious&action=edit&redlink=1" title="Religious (tidak wujud)">religious</a> reasons. HBO may be used for medical reasons when threat of <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Blood_product&action=edit&redlink=1" title="Blood product (tidak wujud)">blood product</a> incompatibility (ketakserasian produk darah)or concern for <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Transmission_%28medicine%29&action=edit&redlink=1" title="Transmission (medicine) (tidak wujud)">transmissible disease</a> are factors.<sup class="reference" id="cite_ref-uhms_7-1"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#cite_note-uhms-7">[8]</a></sup> The beliefs of some religions (ex: <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Jehovah%27s_Witnesses_and_blood_transfusions&action=edit&redlink=1" title="Jehovah's Witnesses and blood transfusions (tidak wujud)">Jehovah's Witnesses</a>) may prohibit the receipt of transfused blood products.<sup class="reference" id="cite_ref-uhms_7-2"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#cite_note-uhms-7">[8]</a></sup><br />
In 2002, Van Meter reviewed the <a class="new" href="http://ms.wikipedia.org/w/index.php?title=Medical_journal&action=edit&redlink=1" title="Medical journal (tidak wujud)">publications</a> surrounding the use of HBO in severe anemia and found that all publications report a positive result.<sup class="reference" id="cite_ref-9"><a href="http://ms.wikipedia.org/wiki/Penyakit_anemia#cite_note-9">[10]</a></sup>Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-11260333657495633252011-02-10T18:17:00.003-08:002011-02-10T18:19:36.278-08:00<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><strong><em><a href="http://www.anneahira.com/pencegahan-penyakit/kanker-hati.htm" title="Kanker hati">Kanker hati</a></em></strong> perlu diwaspadai gejala-gejala yang mendahuluinya. Jika tidak segera ditangani, nyawa si penderitalah taruhannya.</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Diperlukan <a href="http://www.anneahira.com/teknologi-informasi-9296.htm" title="teknologi informasi">informasi</a> yang memadai bagi masyarakat agar lebih peduli terhadap risiko terjangkit penyakit kanker hati</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><strong>A. </strong><strong>Tipe Kanker</strong></span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Kanker merupakan salah satu organ vital di dalam tubuh yang berperan besar pada kelangsungan hidup seseorang. Fungsi paling penting dari kanker adalah menyalurkan <a href="http://www.anneahira.com/vitamin-untuk-mata.htm" title="vitamin untuk mata">vitamin</a> dan nutrisi ke seluruh tubuh, memproduksi protein yang akan membersihkan darah, dan mengeluarkan racun dari dalam tubuh.</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><em>Ada dua tipe kanker yang berpotensi menyerang hati:</em></span><br />
<ol><li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> <strong><em>Kanker primer</em></strong></span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Sel-sel kanker pertama kali terbentuk di dalam hati dan selanjutnya menyebar dan merusak organ lain. Kanker jenis ini yang paling sering diderita <a href="http://www.anneahira.com/peran-masyarakat-dalam-pendidikan.htm" title="peran masyarakat dalam pendidikan">masyarakat</a> adalah hepatocellular carcinoma.</span><br />
<br />
</li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><strong><em>Kanker Metastasized</em></strong></span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Kanker yang menyerang hati ini berasal dari sel-sel kanker yang terbentuk di organ lain. Ia menyerang hati karena prinsip kerja hati yang menyaring darah dari racun dan virus. Organ-organ yang menjadi tempat tumbuh sel kanker diantaranya: colon, pankreas, <a href="http://www.anneahira.com/perempuan/perawatan-perut.htm" title="Perawatan Perut Yang Ideal">perut</a>, dan dada.</span></li>
</ol><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><strong>B. </strong><strong>Penderita</strong></span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Orang yang didiagnosis menderita kanker hati berusia diatas enam puluh tahun. Dari sebuah survei di <a href="http://www.anneahira.com/dunia/kanada.htm" title="Mengenal Kanada">Kanada</a>, setiap tahun sekitar 1800 orang didiagnosis menderita kanker hati, dan separuh lebih adalah lelaki.</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><strong>C. </strong><strong>Penyebab kanker hati</strong></span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Penyebab kanker hati sampai sekarang belum diketahui secara pasti. Namun kanker hati dapat dikenali dari faktor-faktor yang bisa diidentifikas, <a href="http://www.anneahira.com/penularan-penyakit-asma.htm" title="penularan penyakit asma">penyakit</a> yang pernah atau sedang diderita. Meliputi:</span><br />
<ol><li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><a href="http://www.anneahira.com/penyakit-hepatitis-b.htm" title="penyakit hepatitis b">Hepatitis B</a> kronis</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Terinfeksi hepatitis C</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Cirrhosis pada liver</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><a href="http://www.anneahira.com/macam-penyakit.htm" title="macam penyakit">Diabetes mellitus</a></span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Terinfeksi racun, seperti jamur aflatoxin, vinyl chloride, anabolic steroids, dan arsenik</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Akibat merokok</span></li>
</ol><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><strong>D. </strong><strong>Gejala dan komplikasi pada penderita kanker hati</strong></span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Mengetahui <a href="http://www.anneahira.com/gejala-keracunan-makanan.htm" title="gejala keracunan makanan">gejala</a> kanker hati sama halnya dengan melakukan trial error. Gejala yang sering ditunjukkan kadang tidak menunjukkan seseorang menderita kanker hati. Beberapa hal yang dirasa cukup menunjukkan seseorang kanker hati adalah sebagai berikut:<strong></strong></span><br />
<ol><li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Ascites : Kondisi di mana liver mengalami akumulasi cairan sehingga mengganggu keseluruhan kinerja liver dan metabolisme tubuh.</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Jaundice : <a href="http://www.anneahira.com/tips-kecantikan-kulit.htm" title="tips kecantikan kulit">Kulit</a> menjadi berwarna kuning dan keseluruhan mata menjadi putih</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Demam</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Menggigil</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Merasa lelah yang luar biasa</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Nausea</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Nyeri pada perut</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Kehilangan gairah makan</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><a href="http://www.anneahira.com/berat-badan-balita.htm" title="berat badan balita">Berat badan</a> yang turun drastis</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Nyeri pada punggung dan bahu</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Urin yang berwarna gelap</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Terjadi pendarahan di bagian dalam tubuh</span></li>
</ol><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Untuk memastikan bahwa seseorang menderita kanker hati, diperlukan perawatan oleh <a href="http://www.anneahira.com/contoh-surat-keterangan-dokter.htm" title="contoh surat keterangan dokter">dokter</a>. Beberapa tes yang bisa dilakukan adalah:</span><br />
<ol><li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Tes darah untuk memeriksa kandungan enzim pada liver</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Abdominal ultrasound untuk mengetahui ukuran liver dan apakah ada <a href="http://www.anneahira.com/pencegahan-penyakit/tumor.htm" title="Tumor">tumor</a> di dalamnya</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Magnetic resonance imaging (MRI) pada abdomen</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Computed tomography (CT) scan pada abdomen</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Laparoscopy</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Biopsy</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Angiography</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Sinar X pada dada untuk mengetahui persebaran sel kanker</span></li>
</ol><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><strong>E. </strong><strong>Katagori kanker hati</strong></span><br />
<ol><li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Localized resectable</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Kanker hanya pada satu titik di <a href="http://www.anneahira.com/virus-penyebab-kanker.htm" title="virus penyebab kanker">liver</a> dan tidak berpotensi menyebar. Dapat diangkat.</span><br />
<br />
</li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Localized unresctable</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Sel kanker masih pada satu bagian liver, tidak bisa diangkat.</span><br />
<br />
</li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Advanced</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Sel kanker telah menyebar di liver dan kemungkinan besar juga mempengaruhi organ lain di dalam tubuh.</span><br />
<br />
</li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Recurrent</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Kanker kembali timbul padahal sudah dilakukan <a href="http://www.anneahira.com/cara-perawatan-rambut.htm" title="cara perawatan rambut">perawatan</a>.</span></li>
</ol>Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-64300370075186290882011-02-10T18:17:00.001-08:002011-02-10T18:17:50.945-08:00<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><strong><em><a href="http://www.anneahira.com/pencegahan-penyakit/kanker-hati.htm" title="Kanker hati">Kanker hati</a></em></strong> perlu diwaspadai gejala-gejala yang mendahuluinya. Jika tidak segera ditangani, nyawa si penderitalah taruhannya.</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Diperlukan <a href="http://www.anneahira.com/teknologi-informasi-9296.htm" title="teknologi informasi">informasi</a> yang memadai bagi masyarakat agar lebih peduli terhadap risiko terjangkit penyakit kanker hati</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><strong>A. </strong><strong>Tipe Kanker</strong></span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Kanker merupakan salah satu organ vital di dalam tubuh yang berperan besar pada kelangsungan hidup seseorang. Fungsi paling penting dari kanker adalah menyalurkan <a href="http://www.anneahira.com/vitamin-untuk-mata.htm" title="vitamin untuk mata">vitamin</a> dan nutrisi ke seluruh tubuh, memproduksi protein yang akan membersihkan darah, dan mengeluarkan racun dari dalam tubuh.</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><em>Ada dua tipe kanker yang berpotensi menyerang hati:</em></span><br />
<ol><li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> <strong><em>Kanker primer</em></strong></span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Sel-sel kanker pertama kali terbentuk di dalam hati dan selanjutnya menyebar dan merusak organ lain. Kanker jenis ini yang paling sering diderita <a href="http://www.anneahira.com/peran-masyarakat-dalam-pendidikan.htm" title="peran masyarakat dalam pendidikan">masyarakat</a> adalah hepatocellular carcinoma.</span><br />
<br />
</li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><strong><em>Kanker Metastasized</em></strong></span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Kanker yang menyerang hati ini berasal dari sel-sel kanker yang terbentuk di organ lain. Ia menyerang hati karena prinsip kerja hati yang menyaring darah dari racun dan virus. Organ-organ yang menjadi tempat tumbuh sel kanker diantaranya: colon, pankreas, <a href="http://www.anneahira.com/perempuan/perawatan-perut.htm" title="Perawatan Perut Yang Ideal">perut</a>, dan dada.</span></li>
</ol><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><strong>B. </strong><strong>Penderita</strong></span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Orang yang didiagnosis menderita kanker hati berusia diatas enam puluh tahun. Dari sebuah survei di <a href="http://www.anneahira.com/dunia/kanada.htm" title="Mengenal Kanada">Kanada</a>, setiap tahun sekitar 1800 orang didiagnosis menderita kanker hati, dan separuh lebih adalah lelaki.</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><strong>C. </strong><strong>Penyebab kanker hati</strong></span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Penyebab kanker hati sampai sekarang belum diketahui secara pasti. Namun kanker hati dapat dikenali dari faktor-faktor yang bisa diidentifikas, <a href="http://www.anneahira.com/penularan-penyakit-asma.htm" title="penularan penyakit asma">penyakit</a> yang pernah atau sedang diderita. Meliputi:</span><br />
<ol><li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><a href="http://www.anneahira.com/penyakit-hepatitis-b.htm" title="penyakit hepatitis b">Hepatitis B</a> kronis</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Terinfeksi hepatitis C</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Cirrhosis pada liver</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><a href="http://www.anneahira.com/macam-penyakit.htm" title="macam penyakit">Diabetes mellitus</a></span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Terinfeksi racun, seperti jamur aflatoxin, vinyl chloride, anabolic steroids, dan arsenik</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Akibat merokok</span></li>
</ol><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><strong>D. </strong><strong>Gejala dan komplikasi pada penderita kanker hati</strong></span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Mengetahui <a href="http://www.anneahira.com/gejala-keracunan-makanan.htm" title="gejala keracunan makanan">gejala</a> kanker hati sama halnya dengan melakukan trial error. Gejala yang sering ditunjukkan kadang tidak menunjukkan seseorang menderita kanker hati. Beberapa hal yang dirasa cukup menunjukkan seseorang kanker hati adalah sebagai berikut:<strong></strong></span><br />
<ol><li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Ascites : Kondisi di mana liver mengalami akumulasi cairan sehingga mengganggu keseluruhan kinerja liver dan metabolisme tubuh.</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Jaundice : <a href="http://www.anneahira.com/tips-kecantikan-kulit.htm" title="tips kecantikan kulit">Kulit</a> menjadi berwarna kuning dan keseluruhan mata menjadi putih</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Demam</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Menggigil</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Merasa lelah yang luar biasa</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Nausea</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Nyeri pada perut</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Kehilangan gairah makan</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><a href="http://www.anneahira.com/berat-badan-balita.htm" title="berat badan balita">Berat badan</a> yang turun drastis</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Nyeri pada punggung dan bahu</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Urin yang berwarna gelap</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Terjadi pendarahan di bagian dalam tubuh</span></li>
</ol><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Untuk memastikan bahwa seseorang menderita kanker hati, diperlukan perawatan oleh <a href="http://www.anneahira.com/contoh-surat-keterangan-dokter.htm" title="contoh surat keterangan dokter">dokter</a>. Beberapa tes yang bisa dilakukan adalah:</span><br />
<ol><li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Tes darah untuk memeriksa kandungan enzim pada liver</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Abdominal ultrasound untuk mengetahui ukuran liver dan apakah ada <a href="http://www.anneahira.com/pencegahan-penyakit/tumor.htm" title="Tumor">tumor</a> di dalamnya</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Magnetic resonance imaging (MRI) pada abdomen</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Computed tomography (CT) scan pada abdomen</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Laparoscopy</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Biopsy</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Angiography</span></li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\="">Sinar X pada dada untuk mengetahui persebaran sel kanker</span></li>
</ol><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""><strong>E. </strong><strong>Katagori kanker hati</strong></span><br />
<ol><li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Localized resectable</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Kanker hanya pada satu titik di <a href="http://www.anneahira.com/virus-penyebab-kanker.htm" title="virus penyebab kanker">liver</a> dan tidak berpotensi menyebar. Dapat diangkat.</span><br />
<br />
</li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Localized unresctable</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Sel kanker masih pada satu bagian liver, tidak bisa diangkat.</span><br />
<br />
</li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Advanced</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Sel kanker telah menyebar di liver dan kemungkinan besar juga mempengaruhi organ lain di dalam tubuh.</span><br />
<br />
</li>
<li><span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Recurrent</span><br />
<span arial,helvetica,sans-serif;="" font-size:="" small;\=""> Kanker kembali timbul padahal sudah dilakukan <a href="http://www.anneahira.com/cara-perawatan-rambut.htm" title="cara perawatan rambut">perawatan</a>.</span></li>
</ol>Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-4429229179338671702011-02-10T18:14:00.001-08:002011-02-10T18:14:27.920-08:00kanker payudaraKanker payudara adalah kanker pada jaringan payudara. Ini adalah jenis kanker paling umum yang diderita kaum wanita. Kaum pria juga dapat terserang kanker payudara, walaupun kemungkinannya lebih kecil dari 1 di antara 1000. Pengobatan yang paling lazim adalah dengan pembedahan dan jika perlu dilanjutkan dengan kemoterapi maupun radiasi.<br />
<br />
Gejala Klinis Gejala klinis kanker payudara dapat berupa :<br />
<br />
* Benjolan pada payudara Umumnya berupa benjolan yang tidak nyeri pada payudara. Benjolan itu mula-mula kecil, makin lama makin besar, lalu melekat pada kulit atau menimbulkan perubahan pada kulit payudara atau pada puting susu.<br />
* Erosi atau eksema puting susu Kulit atau puting susu tadi menjadi tertarik ke dalam (retraksi), berwarna merah muda atau kecoklat-coklatan sampai menjadi oedema hingga kulit kelihatan seperti kulit jeruk (peau d’orange), mengkerut, atau timbul borok (ulkus) pada payudara. Borok itu makin lama makin besar dan mendalam sehingga dapat menghancurkan seluruh payudara, sering berbau busuk, dan mudah berdarah.<br />
* Pendarahan pada puting susu.<br />
* Rasa sakit atau nyeri pada umumnya baru timbul kalau tumor sudah besar, sudah timbul borok, atau kalau sudah ada metastase ke tulang-tulang.<br />
* Kemudian timbul pembesaran kelenjar getah bening di ketiak, bengkak (edema) pada lengan, dan penyebaran kanker ke seluruh tubuh.<!---more--><br />
<br />
Kanker payudara lanjut sangat mudah dikenali dengan mengetahui kriteria operbilitas Heagensen sebagai berikut:<br />
<br />
* Terdapat edema luas pada kulit payudara (lebih 1/3 luas kulit payudara);<br />
* Adanya nodul satelit pada kulit payudara;<br />
* kanker payudara jenis mastitis karsinimatosa;<br />
* terdapat model parasternal;<br />
* terdapat nodul supraklavikula;<br />
* adanya edema lengan;<br />
* adanya metastase jauh;<br />
* serta terdapat dua dari tanda-tanda locally advanced, yaitu ulserasi kulit, edema kulit, kulit terfiksasi pada dinding toraks, kelenjar getah bening aksila berdiameter lebih 2,5 cm, dan kelenjar getah bening aksila melekat satu sama lain<br />
<br />
Penyebab spesifik kanker payudara masih belum diketahui, tetapi terdapat banyak faktor yang diperkirakan mempunyai pengaruh terhadap terjadinya kanker payudara diantaranya: * Faktor reproduksi Karakteristik reproduktif yang berhubungan dengan risiko terjadinya kanker payudara adalah nuliparitas,<br />
<br />
* Menarche pada umur muda,<br />
* Menopause pada umur lebih tua,<br />
* Kehamilan pertama pada umur tua.<br />
<br />
* Risiko utama kanker payudara adalah bertambahnya umur. Diperkirakan, periode antara terjadinya haid pertama dengan umur saat kehamilan pertama merupakan window of initiation perkembangan kanker payudara. Secara anatomi dan fungsional, payudara akan mengalami atrofi dengan bertambahnya umur. Kurang dari 25% kanker payudara terjadi pada masa sebelum menopause sehingga diperkirakan awal terjadinya tumor terjadi jauh sebelum terjadinya perubahan klinis.<br />
* Penggunaan Hormon eksogen berhubungan dengan terjadinya kanker payudara. Laporan dari Harvard School of Public Health menyatakan bahwa terdapat peningkatan kanker payudara yang bermakna pada para pengguna terapi estrogen replacement. Suatu metaanalisis menyatakan bahwa walaupun tidak terdapat risiko kanker payudara pada pengguna kontrasepsi oral, wanita yang menggunakan obat ini untuk waktu yang lama mempunyai risiko tinggi untuk mengalami kanker ini sebelum menopause. Penyakit fibrokistik pada wanita dengan adenosis, fibroadenoma, dan fibrosis, tidak ada peningkatan risiko terjadinya kanker payudara. Pada hiperplasis dan papiloma, risiko sedikit meningkat 1,5 sampai 2 kali. Sedangkan pada hiperplasia atipik, risiko meningkat hingga 5 kali.<br />
* Obesitas Terdapat hubungan yang positif antara berat badan dan bentuk tubuh dengan kanker payudara pada wanita pasca menopause. Variasi terhadap kekerapan kanker ini di negara-negara Barat dan bukan Barat serta perubahan kekerapan sesudah migrasi menunjukkan bahwa terdapat pengaruh diet terhadap terjadinya keganasan ini.<br />
* Konsumsi lemak Konsumsi lemak diperkirakan sebagai suatu faktor risiko terjadinya kanker payudara. Willet dkk., melakukan studi prospektif selama 8 tahun tentang konsumsi lemak dan serat dalam hubungannya dengan risiko kanker payudara pada wanita umur 34 sampai 59 tahun.<br />
* Radiasi Eksposur dengan radiasi ionisasi selama atau sesudah pubertas meningkatkan terjadinya risiko kanker payudara. Dari beberapa penelitian yang dilakukan disimpulkan bahwa risiko kanker radiasi berhubungan secara linier dengan dosis dan umur saat terjadinya eksposur.<br />
* Riwayat keluarga dan faktor genetik Riwayat keluarga merupakan komponen yang penting dalam riwayat penderita yang akan dilaksanakan skrining untuk kanker payudara. Terdapat peningkatan risiko keganasan ini pada wanita yang keluarganya menderita kanker payudara.<br />
<br />
Penyembuhan kanker payudara tergantung dari stadium klinik penyakit si penderita. Semakin dini stadium si penderita semakin besar kemungkinan untuk sembuh.<br />
<br />
Penyembuhan kanker payudara bisa dengan cara : Mastektomi ( operasi pengangkatan payudara ).<br />
<br />
Ada 3 jenis mastektomi (Hirshaut & Pressman, 1992):<br />
<br />
1. Modified Radical Mastectomy, yaitu operasi pengangkatan seluruh payudara, jaringan payudara di tulang dada, tulang selangka dan tulang iga, serta benjolan di sekitar ketiak.<br />
2. Total (Simple) Mastectomy, yaitu operasi pengangkatan seluruh payudara saja, tetapi bukan kelenjar di ketiak.<br />
3. Radical Mastectomy, yaitu operasi pengangkatan sebagian dari payudara. Biasanya disebut lumpectomy, yaitu pengangkatan hanya pada jaringan yang mengandung sel kanker, bukan seluruh payudara. Operasi ini selalu diikuti dengan pemberian radioterapi. Biasanya lumpectomy direkomendasikan pada pasien yang besar tumornya kurang dari 2 cm dan letaknya di pinggir payudara.<br />
<br />
* Yang dimaksud penyinaran/radiasi adalah proses penyinaran pada daerah yang terkena kanker dengan menggunakan sinar X dan sinar gamma yang bertujuan membunuh sel kanker yang masih tersisa di payudara setelah operasi .<br />
Efek pengobatan ini tubuh menjadi lemah, nafsu makan berkurang, warna kulit di sekitar payudara menjadi hitam, serta Hb dan leukosit cenderung menurun sebagai akibat dari radiasi.<br />
* Kemoterapi adalah proses pemberian obat-obatan anti kanker dalam bentuk pil cair atau kapsul atau melalui infus yang bertujuan membunuh sel kanker. Tidak hanya sel kanker pada payudara, tapi juga di seluruh tubuh.<br />
Efek dari kemoterapi adalah pasien mengalami mual dan muntah serta rambut rontok karena pengaruh obat-obatan yang diberikan pada saat kemoterapi.Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-57863562988994539512011-02-10T18:10:00.000-08:002011-02-10T18:10:07.558-08:00penyakit dan pengobatan kanker paru-paruPenyakit Kanker Paru-paru tergolong dalam penyakit kanker yang mematikan, baik bagi pria maupun wanita. Dibandingkan dengan jenis penyakit kanker lainnya, seperti kanker prostat, kanker usus, dan kanker payudara, penyakit kanker paru-paru dewasa ini cenderung lebih cepat meningkat perkembangannya.<br />
<br />
Penyakit kanker paru-paru adalah sebuah bentuk perkembangan sell yang sangat cepat (abnormal) didalam jaringan paru yang disebabkan oleh perubahan bentuk jaringan sell atau ekspansi dari sell itu sendiri. Jika dibiarkan pertumbuhan yang abnormal ini dapat menyebar ke organ lain, baik yang dekat dengan paru maupun yang jauh misalnya tulang, hati, atau otak.<span class="fullpost"><br />
<br />
Penyakit kanker paru-paru lebih banyak disebabkan oleh merokok (87%), sedangkan sisanya disebabkan oleh zat asbes, radiasi, arsen, kromat, nikel, klorometil eter, gas mustard dan pancaran oven arang bisa menyebabkan kanker paru-paru, meskipun biasanya hanya terjadi pada pekerja yang juga merokok.<br />
<br />
<li>Klasifikasi Penyakit Kanker Paru-Paru</li><br />
<br />
Ada pengklasifikasian dari penyakit kanker paru-paru, Ini dilihat dari tingkat penyebarannya baik dijaringan paru itu sendiri maupun terhadap organ tubuh lainnya. Namun pada dasarnya penyakit kanker paru-paru terbagi dalam dua kriteria berdasarkan level penyebarannya:<br />
<ol><li>Kanker paru-paru primer<br />
Memiliki 2 type utama, yaitu Small cell lung cancer (SCLC) dan Non-small cell lung cancer (NSCLC). SCLC adalah jenis sell yang kecil-kecil (banyak) dimana memiliki daya pertumbuhan yang sangat cepat hingga membesar. Biasanya disebut "oat cell carcinomas" (karsinoma sel gandum). Type ini sangat erat kaitannya dengan perokok, Penanganan cukup berespon baik melalui tindakan chemotherapy and radiation therapy.<a name='more'></a><br />
<br />
Sedangkan NSCLC adalah merupakan pertumbuhan sell tunggal, tetapi seringkali menyerang lebih dari satu daerah di paru-paru. Misalnya Adenoma, Hamartoma kondromatous dan Sarkoma.</li>
<li>Kanker paru sekunder<br />
Merupakan penyakit kanker paru yang timbul sebagai dampak penyebaran kanker dari bagian organ tubuh lainnya, yang paling sering adalah kanker payudara dan kanker usus (perut). Kanker menyebar melalui darah, sistem limpa atau karena kedekatan organ.</li>
</ol><br />
<a href="http://3.bp.blogspot.com/_c9XHxCUSPGk/SEo4_eUxxDI/AAAAAAAAAHk/uPN8zyCcD9s/s1600-h/penyakit+kanker+paru-paru.jpg" onblur="try {parent.deselectBloggerImageGracefully();} catch(e) {}"><img alt="" border="0" id="BLOGGER_PHOTO_ID_5209038582130525234" src="http://3.bp.blogspot.com/_c9XHxCUSPGk/SEo4_eUxxDI/AAAAAAAAAHk/uPN8zyCcD9s/s400/penyakit+kanker+paru-paru.jpg" style="cursor: pointer; display: block; margin: 0px auto 10px; text-align: center;" /></a><br />
<li>Tanda dan Gejala Penyakit Kanker Paru-paru</li><br />
<br />
Tanda dan gejala kanker paru ini hanya akan muncul saat perkembangan abnormal sell ini semakin parah kearah stadium yang lebih lanjut, dan ini memerlukan waktu bertahun-tahun sejak awal perkembangannya. Bahkan ada kemungkinan tidak menampakkan adanya tanda dan gejala khusus, melainkan hanya tampak jika dilakukan X-ray. Namun jika beberapa tanda dan gejala dibawah ini apabila dirasakan, sebaiknya segeralah periksa ke dokter :<br />
<ol><li>Batuk-batuk yang lama pada orang merokok</li>
<li>Kesulitan bernafas (nafas pendek)</li>
<li>Batuk mengeluarkan darah (meskipun jumlah sedikit)</li>
<li>Sering mengalami infeksi paru (pneumonia atau bronchitis)</li>
<li>Adanya nyeri dada, bahu dan bagian punggung</li>
<li>Suara yang berubah dari biasanya</li>
<li>Batuk lebih dari 2 minggu pada orang yang tidak merokok</li>
<li>Lainnya seperti susah menelan, leher dan wajah tampak membengkak, nafsu makan berkurang, hilangnya berat badan, cepat lelah atau lemah.</li>
</ol><br />
<li>Penyebab Penyakit Kanker Paru-paru</li><br />
<br />
Penyebab terbesar adalah merokok, Sedangkan lainnya adalah disebabkan adanya kontaminasi udara sekitar oleh zat asbes, polusi udara oleh asap kendaraan ataupun pembakaran termasuk asap rokok. Ada beberapa kasus penyakit yang memicu terjadinya penyakit kanker paru-paru ini, yaitu penyakit TBC dan Pneumonia. Kedua penyakit ini dapat menimbulkan perlukaan pada jaringan sell organ paru sehingga mensupport terjadinya pertumbuhan sell abnormal didalam rongga tersebut. Biasanya kanker paru yang berkembang dari kasus ini adalah jenis adenocarcinoma (adenoma).<br />
<br />
<li>Penanganan dan Treatment Penyakit Kanker Paru</li><br />
<br />
Penanganan dan treatment atau pengobatan yang dilakukan pada orang yang terdiagnosa mengalami penyakit kanker paru akan tergantung dari tingkat stadiumnya, kemungkinan dilakukannya operasi, serta kondisi umum si Penderita. Hal ini tidak terlepas dari riwayat serta penyebab dari adanya kanker paru tersebut tentunya.<br />
<br />
Beberapa langkah yang biasa dilakukan adalah:<br />
<ul><li>Tindakan operasi pembedahan mengangkat sell kanker</li>
<li>Tindakan Therapy Radiasi</li>
<li>Tindakan Therapy Kemotherapy</li>
<li>Tindakan penyuntikan {Photodynamic (PTD)} </li>
</ul>Pemberian Nutrisi dan supplement dapat mengurang gejala yang disebabkan oleh kanker paru. Vitamin D dan Fe sangat baik untuk diberikan oleh penderita penyakit kanker paru, Begitu pula dengan makanan antioxidant seperti blueberri, cherri, dan buah tomat. </span>Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-20019920905734786692011-02-10T18:06:00.003-08:002011-02-10T18:07:33.192-08:00informasi tentang kanker darahMerawat Leukemia<br />
<br />
Banyak orang-orang dengan leukemia ingin mengambil suatu bagian yang aktif dalam membuat keputusan-keputusan tentang perawatan medis mereka. Mereka ingin belajar semua yang mereka dapat tentang penyakit mereka dan opsi-opsi (pilihan-pilihan) perawatan mereka. Bagaimanapun, kejutan (shock) dan stres setelah suatu diagnosis kanker dapat membuat susah/berat untuk memikirkan semuanya yang ditanyakan kepada dokter. Seringkali membantu untuk membuat suatu daftar dari pertanyaan-pertanyaan sebelum suatu janji temu. Untuk mebantu mengingat apa yang dikatakan dokter, pasien-pasien mungkin mencatat atau bertanya apakah mereka boleh menggunakan suatu alat perekam (tape recorder). Beberapa juga ingin mempunyai seorang anggota keluarga atau teman dengan mereka ketika mereka berbicara pada dokter — mengambil bagian pada diskusi, untuk mencatat, atau hanya mendengarkan.<br />
<br />
Dokter mungkin menunjuk pasien-pasien pada dokter-dokter yang mengkhususkan diri dalam merawat leukemia, atau pasien-pasien mungkin meminta suatu referensi. Spesialis-spesialis yang merawat leukemia termasuk ahli hematologi (hematologists), ahli-ahli medis kanker (medical oncologists), dan ahli-ahli radiasi kanker (radiation oncologists). Ahli-ahli kanker anak-anak (Pediatric oncologists) dan ahli-ahli hematologi (hematologists) merawat leukemia masa kanak-kanak.<br />
<br />
Kapan saja memungkinkan, pasien-pasien harus dirawat pada suatu pusat medis yang mempunyai dokter-dokter yang berpengalaman dalam merawat leukemia. Jika ini tidak memungkinkan, dokter pasien mungkin mendiskusikan rencana perawatan dengan seorang spesialis pada suatu pusat semacam itu.<br />
Mendapatkan Suatu Opini (Pendapat) Kedua<br />
<br />
Adakalanya berguna untuk mendapatkan suatu opini kedua tentang diagnosis dan rencana perawatan. Beberapa perusahaan-perusahaan asuransi memerlukan suatu opini kedua; yang lain-lain mungkin mencakup suatu opini kedua jika pasien atau dokter memerlukannya. Ada sejumlah cara-cara untuk menemukan seorang dokter untuk opini kedua:<br />
<br />
* Dokter pasien mungkin mampu untuk menyarankan seorang dokter yang mengkhususkan diri pada leukemia dewasa atau masa kanak-kanak. Pada pusat-pusat kanker, beberapa spesialis-spesialis seringkali bekerja bersama-sama sebagai suatu regu/team.<br />
* Cancer Information Service, dapat memberitahukan pada orang-orang yang menelpon tentang pusat-pusat perawatan yang berdekatan.<br />
<br />
Suatu masyarakat lokal atau kedokteran negara bagian, suatu rumah sakit yang berdekatan, atau suatu sekolah kedokteran dapat biasanya menyediakan nama-nama dari spesialis-spesialis.<br />
* The American Board of Medical Specialties (ABMS) mempunyai suatu daftar dari dokter-dokter yang telah memenuhi persyaratan-persyaratan pendidikan dan pelatihan tertentu dan telah lulus ujian-ujian khusus. The Official ABMS Directory of Board Certified Medical Specialists membuat daftar nama-nama dokter bersama-sama dengan spesialis mereka dan latar belakang pendidikan mereka. ABMS menawarkan informasi ini di Internet pada http://www.abms.org.<br />
<br />
Persiapan Untuk Perawatan<br />
<br />
Dokter dapat menggambarkan opsi-opsi perawatan dan mendiskusikan hasil-hasil yang dapat diharapkan dengan setiap opsi perawatan. Dokter dan pasien dapat bekerja sama untuk mengembangkan suatu rencana perawatan yang cocok dengan keperluan-keperluan pasien.<br />
<br />
Perawatan tergantung pada sejumlah faktor-faktor, termasuk tipe dari leukemia, umur pasien, apakah sel-sel leukemia hadir dalam cairan cerebrospinal, dan apakah leukemia telah dirawat sebelumnya. Ia juga mungkin tergantung pada ciri-ciri tertentu dari sel-sel leukemia. Dokter juga memasukan kedalam pertimbangan gejala-gejala dan kesehatan umum pasien.<br />
<br />
Orang-orang tidak perlu untuk bertanya semua dari pertanyaan-pertanyaannya atau mengerti semua dari jawaban-jawabannya sekaligus. Mereka akan mempunyai kesempatan-kesempatan lain untuk meminta dokter untuk menjelaskan hal-hal yang tidak jelas dan meminta lebih banyak informasi.<br />
Metode-Metode Perawatan<br />
<br />
Dokter adalah orang yang terbaik untuk menggambarkan opsi-opsi perawatan dan mendiskusikan hasil-hasil yang diharapkan. Tergantung pada tipe dan luasnya penyakit, pasien-pasien mungkin mempunyai kemoterapi, terapi biologi, terapi radiasi, atau transplantasi sumsum tulang. Jika limpa pasien membesar, dokter mungkin menyarankan operasi untuk mengangkatnya. Beberapa pasien-pasien menerima suatu kombinasi dari perawatan-perawatan.<br />
<br />
Orang-orang dengan leukemia akut perlu dirawat segera. Tujuan dari perawatan adalah untuk membawa suatu remisi. Kemudian, ketika tanda-tanda dan gejala-gejala hilang, lebih banyak terapi mungkin diberikan untuk mencegah suatu kekambuhan. Tipe terapi ini disebut terapi pemeliharaan (maintenance therapy). Banyak orang-orang dengan leukemia akut dapat disembuhkan.<a name='more'></a><br />
<br />
Pasien-pasien leukemia kronis yang tidak mempunyai gejala-gejala mungkin tidak memerlukan perawatan yang segera. Dokter mungkin menyarankan menunggu sembari mengamati untuk beberapa pasien-pasien dengan chronic lymphocytic leukemia. Regu perawatan kesehatan akan memonitor kesehatan pasien sehingga perawatan dapat mulai jika gejala-gejala terjadi atau memburuk. Ketika perawatan untuk leukemia kronis diperlukan, ia dapat seringkali mengontrol penyakit dan gejala-gejalanya. Bagaimanapun, leukemia kronis jarang dapat disembuhkan. Pasien-pasien mungkin menerima terapi pemeliharaan (maintenance therapy) untuk membantu mempertahankan kanker pada remisi.<br />
<br />
Seorang pasien mungkin ingin berbicara dengan dokter tentang mengambil bagian pada suatu percobaan klinik, suatu studi penelitian dari metode-metode perawatan yang baru.<br />
<br />
Sebagai tambahan pada terapi antikanker, orang-orang dengan leukemia mungkin mempunyai perawatan untuk mengontrol nyeri dan gejal-gejala lain dari kanker, untuk menghilangkan efek-efek sampingan dari terapi, atau untuk meringankan persoalan-persoalan emosional. Perawatan macam ini disebut pengendalian gejala (symptom management), perawatan yang mendukung (supportive care), atau perawatan yang meredakan (palliative care).<br />
Kemoterapi<br />
<br />
Kebanyakan pasien-pasien dengan leukemia menerima kemoterapi. Tipe perawatan kanker ini menggunakan obat-obat untuk membunuh sel-sel leukemia. Tergantung pada tipe dari leukemia, pasien mungkin menerima suatu obat tunggal atau suatu kombinasi dari dua atau lebih obat-obat.<br />
<br />
Orang-orang dengan leukemia mungkin menerima kemoterapi dalam beberapa cara-cara yang berbeda:<br />
<br />
* Dengan mulut<br />
* Dengan suntikan langsung kedalam suatu vena (IV atau intravenous)<br />
* Melalui suatu kateter (suatu tabung lentur yang kecil) yang ditempatkan didalam suatu vena besar, seringkali didada bagian atas — Suatu kateter yang berdiam ditempat adalah berguna untuk pasien-pasien yang memerlukan banyak perawatan-perawatan intravena (IV). Pekerja-pekerja perawatan kesehatan menyuntikan obat-obat kedalam kateter, dibanding secara langsung kedalam suatu vena. Metode ini menghindari keperluan untuk banyak suntikan-suntikan, yang dapat menyebabkan ketidakenakan dan melukai vena-vena dan kulit.<br />
* Dengan suntikan secara langsung kedalam cairan cerebrospinal — Jika seorang ahli patologi menemukan sel-sel leukemia didalam cairan yang mengisi ruang-ruang di dan sekitar otak dan sumsum tulang belakang (spinal cord), dokter mungkin memerintahkan kemoterapi intrathecal. Dokter menyuntikan obat-obat secara langsung kedalam cairan cerebrospinal. Metode ini digunakan karena obat-obat yang diberikan dengan suntikan intravena atau dikonsumsi melalui mulut seringkali tidak mencapai sel-sel di otak dan spinal cord. Suatu jaringan dari pembulh-pembuluh darah menyaring darah yang pergi ke otak dan spinal cord. Penghalang darah-otak ini menghentikan obat-obat dari pencapaian ke otak.<br />
<br />
Pasien mungkin menerima obat-obat dalam dua cara:<br />
<br />
* Suntikan kedalam spine (tulang belakang): Dokter menyuntikan bat-obat kedalam kolom tulang belakang bagian yang lebih bawah.<br />
* Ommaya reservoir: Anak-anak dan beberapa pasien-pasien dewasa menerima kemoterapi intrathecal melalui suatu kateter khusus yang disebut suatu Ommaya reservoir. Dokter menempatkan kateter dibawah kulit kepala. Dokter menyuntikan obat-obat antikanker kedalam kateter. Metode ini menghindari ketidakenakan dari suntikan-suntikan kedalam tulang belakang (spine).<br />
<br />
Pasien-pasien menerima kemoterapi dalam siklus-siklus: suatu periode perawatan, kemudian suatu periode pemulihan (recovery), dan kemudian periode perawatan lainnya. Pada beberapa kasus-kasus, pasien mempunyai kemoterapi sebagai seorang pasien luar dari rumah sakit, di tempat praktek dokter, atau dirumah. Bagaimanapun, tergantung pada obat-obat mana yang diberikan, dan kesehatan umum pasien, suatu opname mungkin diperlukan.<br />
<br />
Beberapa orang-orang dengan chronic myeloid leukemia menerima suatu tipe perawatan baru yang disebut targeted therapy. Targeted therapy menghalangi produksi dari sel-sel leukemia namun tidak merugikan sel-sel normal. Gleevec, juga disebut STI-571, adalah targeted therapy pertama yang disetujui untuk chronic myeloid leukemia.<br />
Terapi Biologi<br />
<br />
Orang-orang dengan beberapa tipe-tipe dari leukemia mempunyai terapi biologi. Tipe perawatan ini memperbaiki pertahanan-pertahanan alami tubuh terhadap kanker. Terapi diberikan dengan suntikan kedalam suatu vena.<br />
<br />
Untuk beberapa pasien-pasien dengan chronic lymphocytic leukemia, tipe terapi biologi yang digunakan adalah suatu antibodi monoclonal. Senyawa ini mengikat pada sel-sel leukemia. Terapi ini memungkinkan sistim imun untuk membunuh sel-sel leukemia didalam darah dan sumsum tulang (bone marrow).<br />
<br />
Untuk beberapa pasien-pasien dengan chronic myeloid leukemia, terapi biologi adalah suatu senyawa alami yang disebut interferon. Senyawa ini dapat memperlambat pertumbuhan dari sel-sel leukemia.<br />
Terapi Radiasi<br />
<br />
Terapi radiasi (juga disebut radiotherapy) menggunakan sinar-sinat bertenaga tinggi untuk membunuh sel-sel leukemia. Untuk kebanyakan pasien-pasien, suatu mesin yang besar mengarahkan radiasi pada limpa, otak, atau bagian-bagian lain dari tubuh dimana sel-sel leukemia telah berkumpul. Beberapa pasien-pasien menerima radiasi yang diarahkan keseluruh tubuh. Penyinaran atau iradiasi seluruh tubuh biasanya diberikan sebelum suatu transplantasi sumsum tulang. Pasien-pasien menerima terapi radiasi di sebuah rumah sakit atau klinik.<br />
Transplantasi Sel Induk (Stem cell transplantation)<br />
<br />
Beberapa pasien-pasien dengan leukemia mempunyai transplantasi sel induk. Suatu pencangkokan sel induk mengizinkan seorang pasien dirawat dengan dosis-dosis obat-obat yang tinggi, radiasi, atau kedua-duanya. Dosis-dosis yang tinggi menghancurkan kedua-duanya yaitu sel-sel leukemia dan sel-sel darah normal didalam sumsum tulang. Kemudian, pasien menerima sel-sel induk yang sehat melalui suatu tabung yang lentur yang ditempatkan didalam suatu vena yang besar pada leher atau area dada. Sel-sel darah baru berkembang dari sel-sel induk yang dicangkokan.<br />
<br />
Ada beberapa tipe-tipe dari transplantasi sel induk:<br />
<br />
* Transplantasi Sumsum Tulang — Sel-sel induk (stem cells) datang dari sumsum tulang (bone marrow).<br />
* Peripheral stem cell transplantation—Sel-sel induk (stem cells) datang dari darah peripheral.<br />
* Umbilical cord blood transplantation—Untuk seorang anak dengan tidak ada donor, dokter mungkin menggunakan sel-sel induk dari darah tali pusar (umbilical cord blood). Darah tali pusar adalah dari seoarng bayi yang baru dilahirkan. Adakalanya darah tali pusar dibekukan untuk penggunaan di kumudian hari.<br />
<br />
Sel-sel induk (stem cells) mungkin datang dari pasien atau dari seorang donor:<br />
<br />
* Autologous stem cell transplantation—Tipe pencangkokan ini menggunakan sel-sel induk pasien sendiri. Sel-sel induk diambil dari pasien, dan sel-sel mungkin dirawat untuk membasmi sel-sel leukemia apa saja yang hadir. Sel-sel induk dibekukan dan disimpan. Setelah pasien menerima kemoterapi dosis tinggi atau terapi radiasi, sel-sel induk yang disimpan dicairkan dan dikembalikan pada pasien.<br />
* Allogeneic stem cell transplantation—Tipe pencangkokan ini menggunakan sel-sel induk yang sehat dari seorang donor. Saudara laki, saudara perempuan, atau orangtua pasien mungkin adalah donornya. Adakalanya sel-sel induk datang dari seorang donor yang tidak bersaudara. Dokter-dokter menggunakan tes-tes darah untuk memastikan sel-sel donor cocok dengan sel-sel pasien.<br />
* Syngeneic stem cell transplantation—Tipe pencangkokan ini menggunakan sel-sel induk dari saudara kembar identis pasien yang sehat.<br />
<br />
Setelah suatu pencangkokan sel induk, pasien-pasien biasanya berdiam dirumah sakit untuk beberapa minggu. Regu perawatan kesehatan melindungi pasien-pasien dari infeksi sampai sel-sel induk yang dicangkokan mulai memproduksi cukup sel-sel darah putih.Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-33592617830083210622011-02-10T17:59:00.001-08:002011-02-10T18:00:37.927-08:00kanker serviksSekilas tentang kanker serviks?<br />
<br />
Artikel kesehatan kali ini berbicara tentang Kanker Serviks. Kanker Serviks (Cervical Cancer) atau kanker mulut rahim? memang bukan nama yang asing. Terutama bagi kaum wanita merupakan momok paling mengerikan. Berikut 13 fakta tentang kanker serviks yang wajib kita ketahui :<br />
<br />
1. Apa itu kanker serviks? kenali dah cegah yuk !<br />
<br />
Kanker serviks adalah penyakit kanker yang terjadi pada daerah leher rahim. Yaitu daerah pada organ reproduksi wanita yang merupakan pintu masuk ke arah rahim. Letaknya antara rahim (uterus) dengan liang senggama wanita (vagina).<br />
<br />
Kanker ini 99,7% disebabkan oleh human papilloma virus (HPV) onkogenik, yang menyerang leher rahim. Berawal terjadi pada leher rahim, apabila telah memasuki tahap lanjut, kanker ini bisa menyebar ke organ-organ lain di seluruh tubuh penderita.<br />
<br />
2. Sebeberapa bahaya penyakit kanker serviks ini?<br />
kanker-serviks<br />
<br />
klik untuk zoom<br />
<br />
Badan Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan, saat ini penyakit kanker serviks menempati peringkat teratas di antara berbagai jenis kanker yang menyebabkan kematian pada perempuan di dunia. Di Indonesia, setiap tahun terdeteksi lebih dari 15.000 kasus kanker serviks.<br />
<br />
Sekitar 8000 kasus di antaranya berakhir dengan kematian. Menurut WHO, Indonesia merupakan negara dengan jumlah penderita kanker serviks yang tertinggi di dunia. Mengapa bisa begitu berbahaya? Pasalnya, kanker serviks muncul seperti musuh dalam selimut. Sulit sekali dideteksi hingga penyakit telah mencapai stadium lanjut.<a name='more'></a><br />
<br />
3. Apa sebenarnya penyebab kanker serviks ini?<br />
<br />
Pertama, kanker serviks disebabkan oleh virus HPV (Human Papilloma Virus). Virus ini memiliki lebih dari 100 tipe, di mana sebagian besar di antaranya tidak berbahaya dan akan lenyap dengan sendirinya. Jenis virus HPV yang menyebabkan kanker serviks dan paling fatal.Akibatnya adalah virus HPV tipe 16 dan 18.<br />
<br />
Kedua, selain disebabkan oleh virus HPV, sel-sel abnormal pada leher rahim juga bisa tumbuh akibat paparan radiasi atau pencemaran bahan kimia yang terjadi dalam jangka waktu cukup lama.<br />
<br />
4. Bagaimana cara penularan kanker serviks ?<br />
<br />
Penularan virus HPV bisa terjadi melalui hubungan seksual, terutama yang dilakukan dengan berganti-ganti pasangan. Penularan virus ini dapat terjadi baik dengan cara transmisi melalui organ genital ke organ genital, oral ke genital, maupun secara manual ke genital.<br />
<br />
Karenanya, penggunaan kondom saat melakukan hubungan intim tidak terlalu berpengaruh mencegah penularan virus HPV. Sebab, tak hanya menular melalui cairan, virus ini bisa berpindah melalui sentuhan kulit. Henah lo, mangkanya jangan jajan yaa.<br />
<br />
5. Yuk kenali apa saja gejala kanker serviks ini?<br />
<br />
Pada tahap awal, penyakit ini tidak menimbulkan gejala yang mudah diamati. Itu sebabnya, Anda yang sudah aktif secara seksual amat dianjurkan untuk melakukan tes pap smear setiap dua tahun sekali. Gejala fisik serangan penyakit ini pada umumnya hanya dirasakan oleh penderita kanker stadium lanjut.<br />
<br />
Gejala kanker serviks tingkat lanjut :<br />
<br />
* munculnya rasa sakit dan perdarahan saat berhubungan intim (contact bleeding).<br />
* keputihan yang berlebihan dan tidak normal.<br />
* perdarahan di luar siklus menstruasi.<br />
* penurunan berat badan drastis.<br />
* Apabila kanker sudah menyebar ke panggul, maka pasien akan menderita keluhan nyeri punggung<br />
* juga hambatan dalam berkemih, serta pembesaran ginjal.<br />
<br />
6. Berapa lama masa pertumbuhan kanker serviks ini?<br />
<br />
Masa preinvasif (pertumbuhan sel-sel abnormal sebelum menjadi keganasan) penyakit ini terbilang cukup lama, sehingga penderita yang berhasil mendeteksinya sejak dini dapat melakukan berbagai langkah untuk mengatasinya.<br />
<br />
Infeksi menetap akan menyebabkan pertumbuhan sel abnormal yang akhirnya dapat mengarah pada perkembangan kanker. Perkembangan ini memakan waktu antara 5-20 tahun, mulai dari tahap infeksi, lesi pra-kanker hingga positif menjadi kanker serviks.<br />
<br />
7. Benarkah perokok berisiko terjangkit kanker serviks?<br />
<br />
Ada banyak penelitian yang menyatakan hubungan antara kebiasaan merokok dengan meningkatnya risiko seseorang terjangkit penyakit kanker serviks. Salah satunya adalah penelitian yang dilakukan di Karolinska Institute di Swedia dan dipublikasikan di British Journal of Cancer pada tahun 2001.<br />
<br />
Menurut Joakam Dillner, M.D., peneliti yang memimpin riset tersebut, zat nikotin serta “racun” lain yang masuk ke dalam darah melalui asap rokok mampu meningkatkan kemungkinan terjadinya kondisi cervical neoplasia atau tumbuhnya sel-sel abnormal pada rahim. “Cervical neoplasia adalah kondisi awal berkembangnya kanker serviks di dalam tubuh seseorang,” ujarnya.<br />
<br />
8. Selain perokok siapa saja yang berisiko terinfeksi?<br />
<br />
Perempuan yang rawan mengidap kanker serviks adalah mereka yang berusia antara 35-50 tahun, terutama Anda yang telah aktif secara seksual sebelum usia 16 tahun. Hubungan seksual pada usia terlalu dini bisa meningkatkan risiko terserang kanker leher rahim sebesar 2 kali dibandingkan perempuan yang melakukan hubungan seksual setelah usia 20 tahun.<br />
<br />
Kanker leher rahim juga berkaitan dengan jumlah lawan seksual. Semakin banyak lawan seksual yang Anda miliki, maka kian meningkat pula risiko terjadinya kanker leher rahim. Sama seperti jumlah lawan seksual, jumlah kehamilan yang pernah dialami juga meningkatkan risiko terjadinya kanker leher rahim.<br />
<br />
Anda yang terinfeksi virus HIV dan yang dinyatakan memiliki hasil uji pap smear abnormal, serta para penderita gizi buruk, juga berisiko terinfeksi virus HPV. Pada Anda yang melakukan diet ketat, rendahnya konsumsi vitamin A, C, dan E setiap hari bisa menyebabkan berkurangnya tingkat kekebalan pada tubuh, sehingga Anda mudah terinfeksi.<br />
<br />
9. Bagaimana cara mendeteksinya?<br />
<br />
Pap smear adalah metode pemeriksaan standar untuk mendeteksi kanker leher rahim. Namun, pap smear bukanlah satu-satunya cara yang bisa dilakukan untuk mendeteksi penyakit ini. Ada pula jenis pemeriksaan dengan menggunakan asam asetat (cuka).<br />
<br />
Menggunakan asam asetat cuka adalah yang relatif lebih mudah dan lebih murah dilakukan. Jika menginginkan hasil yang lebih akurat, kini ada teknik pemeriksaan terbaru untuk deteksi dini kanker leher rahim, yang dinamakan teknologi Hybrid Capture II System (HCII).<br />
<br />
10. Bagaimana mencegah kanker serviks?<br />
<br />
Meski menempati peringkat tertinggi di antara berbagai jenis penyakit kanker yang menyebabkan kematian, kanker serviks merupakan satu-satunya jenis kanker yang telah diketahui penyebabnya. Karena itu, upaya pencegahannya pun sangat mungkin dilakukan. Yaitu dengan cara :<br />
<br />
* tidak berhubungan intim dengan pasangan yang berganti-ganti<br />
* rajin melakukan pap smear setiap dua tahun sekali bagi yang sudah aktif secara seksual<br />
* dan melakukan vaksinasi HPV bagi yang belum pernah melakukan kontak secara seksual<br />
* dan tentunya memelihara kesehatan tubuh<br />
<br />
11. Seberapa penting memakai vaksinasi HPV?<br />
<br />
Pada pertengahan tahun 2006 telah beredar vaksin pencegah infeksi HPV tipe 16 dan 18 yang menjadi penyebab kanker serviks. Vaksin ini bekerja dengan cara meningkatkan kekebalan tubuh dan menangkap virus sebelum memasuki sel-sel serviks.<br />
<br />
Selain membentengi dari penyakit kanker serviks, vaksin ini juga bekerja ganda melindungi perempuan dari ancaman HPV tipe 6 dan 11 yang menyebabkan kutil kelamin. Yang perlu ditekankan adalah, vaksinasi ini baru efektif apabila diberikan pada perempuan berusia 9 sampai 26 tahun yang belum aktif secara seksual.<br />
<br />
Vaksin diberikan sebanyak 3 kali dalam jangka waktu tertentu. Dengan vaksinasi, risiko terkena kanker serviks bisa menurun hingga 75%. Ada kabar gembira, mulai tahun ini harga vaksin yang semula Rp 1.300.000,- sekali suntik menjadi Rp 700.000,- sekali suntik.<br />
<br />
12. Adakah efek samping dari vaksinasi ini?<br />
<br />
Vaksin ini telah diujikan pada ribuan perempuan di seluruh dunia. Hasilnya tidak menunjukkan adanya efek samping yang berbahaya. Efek samping yang paling sering dikeluhkan adalah demam dan kemerahan, nyeri, dan bengkak di tempat suntikan.<br />
<br />
Efek samping yang sering ditemui lainnya adalah berdarah dan gatal di tempat suntikan. Vaksin ini sendiri tidak dianjurkan untuk perempuan hamil. Namun, ibu menyusui boleh menerima vaksin ini.<br />
<br />
13. Bisakah kanker serviks disembuhkan?<br />
<br />
Berhubung tidak mengeluhkan gejala apa pun, penderita kanker serviks biasanya datang ke rumah sakit ketika penyakitnya sudah mencapai stadium 3. Masalahnya, kanker serviks yang sudah mencapai stadium 2 sampai stadium 4 telah mengakibatkan kerusakan pada organ-organ tubuh, seperti kandung kemih, ginjal, dan lainnya.<br />
<br />
Karenanya, operasi pengangkatan rahim saja tidak cukup membuat penderita sembuh seperti sedia kala. Selain operasi, penderita masih harus mendapatkan erapi tambahan, seperti radiasi dan kemoterapi. Langkah tersebut sekalipun tidak dapat menjamin 100% penderita mengalami kesembuhan.<br />
<br />
Pilih mana? mencegah dengan vaksinasi atau anda memilih pengangkatan rahim, radiasi dan kemoteraphy yang masih juga belum ada jaminan sembuh? Lebih baik mencegah daripada mengobati bukan?Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-52769021555961719622011-02-10T17:49:00.001-08:002011-02-10T17:51:16.310-08:00ragam penyakit ginjal dan penanganannya<span class="CommentLarge"><span style="font-family: trebuchet ms,geneva; font-size: x-small;"><b>SEMUA</b> orang tahu bahwa ginjal merupakan organ penting manusia. Tetapi tak banyak orang yang mengenal ginjal secara mendalam. Hal ini disebabkan tingkat kepedulian masyarakat untuk mengetahui <a href="http://id.88db.com/Kesehatan-Pengobatan/">penyakit ginjal</a> yang memiliki kontribusi besar dalam tubuh manusia itu masih rendah. <br />
<br />
Menurutnya, penyakit ginjal tidak terdeteksi, tiba-tiba ketika seseorang mengidap penyakit tersebut dan mengalami gejalanya maka berada pada tingkat pertengahan hingga kronis. <br />
<br />
"Ginjal itu harus dijaga baik-baik. Karena itu suatu penyakit yang tidak ada gejalanya, sehingga kalau sudah bermasalah maka langsung ke serangan hebat," jelas dokter yang juga penulis di salah satu blog kesehatan itu.<br />
<br />
Masih menurut almamater Universitas Sam Ratulangi itu, ginjal berfungsi sebagai alat filtrasi, yaitu mengeluarkan kelebihan garam, air, dan asam. Serta membuang atau mengatur elektrolit seperti K, Ca, Mg, PO4, membuang sisa metabolisme tubuh, dan bertugas melakukan sekresi untuk menghasilkan EPO yang berfungsi untuk mengatur <i>Haemoglobin </i>darah (HB), aktivasi vitamin D untuk kesehatan tulang, serta mensekresi renin untuk mengatur tekanan darah. <br />
<br />
Nah, penyakit ginjal yang diderita oleh manusia itu terbagi menjadi penyakit ginjal akut, penyakit ginjal kronik, dan gagal ginjal. Pada kasus gangguan prerenal disebabkan oleh gangguan pembuluh darah sebelum masuk ginjal, yang ditandai dengan <i>hipovolemia, sindroma hepatorenal,</i> gangguan pembuluh darah, dan <i>sepsis sistemik</i>. <br />
<br />
Kerusakan pada jaringan ginjal itu sendiri, lanjut pria ramah ini, disebabkan oleh racun-racun yang masuk melalui mulut, penghancuran jaringan otot. Sementara <i>hemolisis</i> disebabkan oleh pelbagai penyakit seperti penyakit <i>sickle</i>-<i>cell</i> dan lupus. Berbeda dengan <i>glomerulonefritis </i>akut yang banyak disebabkan oleh SLE, kuman streptokokus akibat infeksi tenggorokan maupun gigi, dan sebagainya. <a name='more'></a><br />
<br />
Guna menjawab permasalah tersebut, maka racun-racun harus dihindari agar tidak terjadi kerusakan ginjal seperti menghindari jamu atau herbal yang tidak diketahui mekanismenya. Pengobatan yang dilakukan tanpa konsultasi dokter (misalnya penggunaan AINS atau Ibuprofen, antibiotik golongan aminoglikosida dan kontras), mengonsumsi obat-obatan kanker atau kemoterapi, dan imunosupresan juga sebagai pemicu lain yang menyebabkan penyakit ini. <br />
<br />
Penghancuran jaringan otot ginjal yang meluas dapat disebabkan oleh kecelakaan, luka tusuk besar, penggunaan obat-obat jenis statin, stimulan, dan sebagainya. Pada tahap <i>post renal</i>,<i> </i>urin yang akan keluar terhambat oleh adanya batu ginjal, kanker, batu, darah yang menggumpal pada saluran kemih, penyakit persarafan kandung kemih, seperti<i> spina bifida</i>. <br />
<br />
Menurutnya lagi, gangguan <i>post renal</i> ditandai dengan nyeri perut dan diare, capek, lemas, mual dan muntah, sukar berkonsentrasi, produksi urin menurun, serta edema. Pengobatan penyakit ginjal akut dapat dilakukan dengan melakukan konsultasi dengan ahlinya (<i>nefrologist atau urologist</i>) baik dengan penyembuhan primer maupun sekunder. <br />
<br />
Berbeda dengan PGA yang terjadi dalam hitungan hari atau minggu, <a href="http://id.88db.com/Kesehatan-Pengobatan/">penyakit ginja</a>l kronis (PGK) memiliki proses yang lebih lama. "Penyebab PGK antara lain <i>glomerulonefritis</i>, ginjal polikistik, infeksi, autoimun, dan sebagainya. Seringnya menggunakan atau tanpa konsultasi dokter mengonsumsi obat-obatan asetaminofen, ibuprofen dan teh pelangsing dapat juga memicu penyakit ini," bebernya.<br />
<br />
Ditambahkan Erik, untuk mengukur kondisi kesehatan ginjal dapat dilihat dari kadar kreatinin, ureum, protein urin, HB, dan Klirens Kreatinin. <br />
<br />
"Gagal ginjal dapat dicegah melalui <a href="http://id.88db.com/Kesehatan-Pengobatan/">pemeriksaan kesehatan </a>(<i>medical check up</i>) rutin, termasuk pemeriksaan urin dan darah. Mengonsumsi air yang cukup, menghindari konsumsi jamu atau herbal yang tidak jelas, menghindari konsumsi obat-obatan sembarangan, serta segera mengoreksi gangguan ginjal seperti batu, prostat, dan sebagainya," pungkasnya. Bagaimana, sudahkah memeriksa kesehatan ginjal Anda?</span></span>Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-14040630258774149662011-02-10T17:30:00.001-08:002011-02-10T17:30:59.036-08:00cara pengobatan batu ginjal<span class="judul">Mengenal Batu Ginjal</span><br />
<span class="atas">Penulis : Syifa Titin Heriana</span><br />
<span class="fnu">Ginjal dalam tubuh berfungsi sebagai filter untuk membersihkan darah/cairan lainnya. Fungsi ini bertujuan agar bahan-bahan kimia yang terkandung dalam darah atau cairan tubuh lainnya tidak terbawa kembali oleh darah dan beredar ke seluruh tubuh. Sebagian kotoran hasil penyaringan ini nantinya akan dikeluarkan melalui ginjal bersama air seni. Namun sebagian lagi mungkin tertinggal dan mengendap menjadi batu ginjal. Apabila endapan ini tidak dikeluarkan, akan menetap di ginjal atau berpindah ke kandung kemih.</span><br />
Gejala penyakit batu ginjal ini di antaranya pinggang terasa nyeri dan pegal-pegal. Kadang-kadang, penyakit ini tidak menimbulkan keluhan. Rasa sakit akan muncul bila batu merusak jaringan atau terbawa ke saluran kemih hingga menyumbatnya.<br />
Bentuk dan ukuran batu ginjal sendiri bervariasi. Bila batu ini agak besar dan menyumbat, sumbatan tersebut dapat menahan air seni. Jika tidak segera diobati dapat menyebabkan pembengkakan pada ginjal yang akan menimbulkan rasa sakit yang amat sangat. Bila sampai parah, penderita bisa mengalami muntah-muntah.<br />
Pencegahan Dini<br />
Penyakit batu ginjal dapat dicegah sedini mungkin, yaitu dengan menerapkan pola makan yang sehat dan seimbang. Allah telah memberi rizqi dengan berbagai sumber makanan yang dapat kita ambil manfaatnya bagi tubuh, baik itu berasal dari hewan maupun tumbuhan serta air.<br />
Sebagian orang ada yang hanya mengkonsumsi makanan dari hewan dan sejumlah protein dari tumbuhan. Sementara yang lain, ada yang menjadi vegetarian (hanya makan dari tumbuhan saja).<br />
Pola makan seperti itu harus ditinggalkan. Sumber makanan yang berasal dari hewan maupun tumbuhan sama-sama penting bagi tubuh. Untuk itu, kita harus menyeimbangkan pola makan. Tidak asal halal, tapi juga perlu memperhatikan kethoyyibannya (manfaatnya) bagi tubuh.<br />
Untuk mencegah terbentuknya batu ginjal, beberapa petunjuk di bawah ini bisa dilakukan:<br />
1. Minum air putih yang cukup, kurang lebih 8 gelas tiap hari. Tujuannya agar menghasilkan air seni yang cukup untuk membilas zat-zat kimia yang mungkin akan mengendap di batu ginjal.<br />
2. Jangan terlalu banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung kalsium (susu, telor, daging, jeroan) dan mengurangi makanan yang terlalu tinggi mengandung asam urat (kangkung, bayam, kembang kol, dan olahan melinjo).<br />
3. Seringlah mengkonsumsi buah semangka, sebab buah ini banyak manfaatnya bagi tubuh terutama ginjal. Buah ini sering disebut sebagai pencuci darah alami.<br />
4. Perhatikan kesehatan gigi, karena gigi yang berlubang atau terkena infeksi bisa berpengaruh pada ginjal.<br />
5. Jangan memanaskan olahan sayur bayam, sebab ini termasuk salah satu pembentuk batu ginjal.<br />
6. Jika memungkinkan, konsumsilah air mineral.<br />
Bila Allah mentakdirkan kita mengidap penyakit ini, segeralah berobat ke dokter agar tidak menjadi parah dan menimbulkan penyakit lain.<br />
Bisa juga melakukan terapi dengan menggunakan obat alami yang sudah teruji secara klinis dan efektif mengobati batu ginjal, di antaranya:<br />
1. Minum campuran Habbatus Sauda’ (jinten hitam) dan madu yang dicampur dengan air hangat. Salah satu manfaat Habbatus Sauda’ adalah menghancurkan batu ginjal.<br />
2. Dapat juga minum ramuan daun-daunan seperti daun Keji Beling, Kumis Kucing, dan Tempuyung. Daun Keji Beling memiliki efek diuretic yang dapat memperlancar aliran kemih karena kandungan kaliumnya. Sementara Kumis Kucing dan Tempuyung dapat membantu menghancurkan batu ginjal sehingga mempermudah pengeluarannya dari dalam tubuh dan menghilangkan penyebab sakit kolik/pinggang.Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-10390144504788183412011-02-08T19:48:00.001-08:002011-02-08T19:48:43.953-08:00cara menyembuhkan penyakit liverPenyakit hati atau lever tentu sudah tidak asing lagi terdengar di telinga kita. Penyakit lever yang kronis bahkan bisa berujung kematian dan sering kali pasien penderita harus dirawat di rumah sakit dalam jangka waktu yang lama. Dengan semakin mahalnya biaya perawatan kesehatan dewasa ini dan tidak semua orang mampu untuk membiayai biaya rawat inap di rumah sakit yang harganya membumbung tinggi, maka mungkin pengobatan alternatif dengan cara tradisional bisa dilakukan, terutama bagi yang tidak mempunyai cukup dana pengobatan untuk rawat inap di rumah sakit. Memang sangat tidak dianjurkan untuk mengkonsumsi ramuan tradisional ini bersamaan dengan obat antibiotika yang diberikan oleh dokter, karena walau sangat jarang terjadi, namun demi mencegah keracunan atau pun komplikasi sebaiknya Anda perlu sejak dini memutuskan apakah memilih menggunakan alternatif pengobatan tradisional ataukah hanya menggunakan obat yang diberikan oleh dokter. Berikut ini disajikan beberapa informasi ramuan penyembuh penyakit lever yang bisa dipilih atau bahkan dicoba semuanya dan tidak terdapat efek samping yang membahayakan (asalkan tidak dikonsumsi bersamaan dengan obat antibiotika yang diberikan oleh dokter), karena pengobatan dengan cara tradisional biasanya justru lebih manjur dan tidak berbahaya.<br />
Buah pare yang rasanya pahit, merupakan salah satu obat untuk menyembuhkan penyakit lever. Cara mengkonsumsinya bisa bermacam-macam. Buahnya bisa dimakan mentah-mentah atau sekedar diparut dan diambil airnya untuk diminum. Buah dan airnya sebaiknya dikonsumsi tiga kali sehari sehabis makan.<br />
Buah mengkudu (Morinda citrifolia) yang terkenal dengan baunya yang agak kurang sedap juga bisa berkhasiat menyembuhkan penyakit lever. Caranya adalah dengan memeras air buah mengkudu dan dicampur dengan 3 sendok madu, air jeruk nipis dan sedikit garam. Ramuan tersebut kemudian dikocok hingga berbuih dan bercampur rata, kemudian baru diminum yaitu tiga kali sehari setiap kali sehabis makan secara teratur.<br />
Cara lain adalah dengan meminum air rebusan daun sirih merah (Piper betle L. var. Rubrum) yang selain bermanfaat mengobati penyakit lever juga bisa menyembuhkan penyakit diabetes akut. Cara membuat ramuannya, yaitu dengan mencuci 6 lembar daun sirih merah hingga benar-benar bersih, kemudian direbus dengan 4 gelas air (800ml) hingga mendidih dan tersisa hanya 1,5 gelas. Air rebusan daun sirih merah yang rasanya sangat pahit, sebaiknya diminum tiga kali sehari setiap kali sehabis makan dengan sekali minum minimal setengah gelas atau bila mampu menghabiskan satu gelas penuh akan lebih baik. Bagi yang tidak tahan pahit, bisa juga menambahkan 1 – 2 sendok teh madu agar terasa sedikit lebih manis.<br />
Air rebusan alang-alang (Imperata cylindrica var. mayor) juga bisa didayagunakan sebagai penyembuh penyakit lever. Caranya adalah dengan merebus 60 gram akar alang-alang kering dalam 3 gelas air bersih sampai mendidih dan dibiarkan hingga menguap sampai hanya tersisa kurang lebih 1 gelas. Air rebusan ini diminum dua kali sehari sehabis makan siang dan makan malam, masing-masing sebanyak setengah gelas saja. Ramuan ini harus diminum setidaknya selama 10 hari berturut-turut bagi penderita lever stadium kronis.<br />
Air rebusan akar pohon belimbing manis (Averrhoa carambola) juga terbukti manjur untuk menyembuhkan penyakit lever. Ramuannya terbuat dari 12-15 gram akar pohon belimbing manis yang sudah kering, kemudian direbus hingga mendidih bersama 6 gelas air dan setelah dingin disaring dan diminum tiga kali sehari sehabis makan.<br />
Air rebusan akar pohon daruju/jeruju (Acanthus ilicifolius) yang cirinya mempunyai daun berduri, juga dapat menyembuhkan penyakit lever yang sudah kronis. Ramuannya, 30-60 gram akar pohon daruju yang dikeringkan dengan cara diangin-anginkan, dan setelah kering kemudian direbus dan disaring. Setelah dingin, ramuan ini baru diminum tiga kali sehari setiap sehabis makan.<br />
Buah pepaya (Carica papaya) yang sedang mengkal (setengah matang) juga berkhasiat menyembuhkan penyakit lever bila dikonsumsi secara teratur setiap kali sehabis makan tiga kali sehari. Bijinya juga bisa dibuat ramuan untuk menyembuhkan penyakit lever. Biji pepaya sebanyak 30-60 gram dikeringanginkan, lalu ditumbuk hingga halus. Biji kering yang sudah ditumbuk halus itu kemudian direbus dalam 3 gelas air, disaring, dan setelah dingin baru diminum tiga kali sehari sehabis makan.<br />
Tali putri (Cassytha filiformis) merupakan tumbuhan parasit yang biasa terdapat pada tanaman maupun pohon. Tumbuhan ini ternyata juga berkhasiat menyembuhkan penyakit lever. Caranya yaitu, 15-30 gram bagian kering tumbuhan ini bisa direbus dalam 4 gelas air dan kemudian airnya diminum tiga kali sehari sehabis makan.<br />
Air rebusan batang dan daun meniran (Phyllanthus urinaria) yang diperoleh dari 30 – 60 gram batang dan daun meniran yang telah dicuci bersih kemudian direbus dalam 3 gelas air (600 ml) hingga mendidih dan tersisa 1 gelas dan diminum satu kali sehari sehabis makan terbukti juga berkhasiat menyembuhkan penyakit lever ini.<br />
Tanaman hias berduri nan cantik, Euphorbia (Euphorbia milii Ch.des Moulins) yang berbunga merah muda, ternyata batangnya yang berduri itu bisa juga digunakan sebagai ramuan penyembuh untuk penyakit lever. Caranya, 9-15 gram batang tanaman Euphorbia yang masih segar direbus dalam 3 gelas air kemudian setelah dingin airnya bisa diminum tiga kali sehari setiap kali sehabis makan. Terkadang bagi yang tidak tahan, setelah minum ramuan ini bisa mengalami diare. Untuk menyembuhkan diare ini bisa dengan meminum air rebusan kayu manis (Glycyrrhiza uralensis). Tentunya kita sudah banyak tahu bahwa kayu manis sudah banyak dikenal sebagai salah satu rempah dalam pembuatan kue maupun minuman beraroma. Ternyata kayu manis bisa juga menjadi penawar racun penyebab diare.<br />
Ramuan daun sirih merah bisa juga dikombinasi dengan berbagai resep tradisional lain seperti dicampur dengan daun pegagan maupun rimpang temulawak. Caranya, daun sirih merah tua (Piper betle L. var. Rubrum) sebanyak 5 lembar (daun kelima dari daun paling bawah) dicampur dengan daun pegagan (Centella asiatica) sebanyak 20 gram, serta rimpang temulawak sebanyak 30 gram. Semua bahan tersebut kemudian dicuci bersih dan direbus dengan 3 gelas air (600 ml) hingga mendidih dan dibiarkan menguap hingga akhirnya hanya tersisa 1,5 gelas saja. Ramuan ini kemudian disaring dengan menggunakan kain saringan dan diminum tiga kali sehari setiap kali sehabis makan minimal setengah gelas. Bisa juga ditambahkan 1 – 2 sendok teh madu agar rasanya tidak terlalu pahit.<br />
Bila hendak menggunakan ramuan murni daun pegagan (Centella asiatica) untuk menyembuhkan penyakit lever, hal ini juga bisa dilakukan. Ramuannya terdiri dari 240-600 gram pegagan segar direbus dalam 1 liter air, kemudian airnya diminum setelah dingin tiga kali sehari sehabis makan. Bisa juga ditambahkan sedikit madu agar terasa lebih manis.<br />
Air rebusan tanaman pecut kuda (Stachytarpheta jamaicensis) yang biasa digunakan untuk mengobati sakit tenggorokan ternyata bisa juga menjadi ramuan penyembuh penyakit lever. Caranya yaitu dengan merebus 10 batang tangkai tanaman berikut bunganya dalam 6 gelas air bersih hingga matang dan kemudian ditambah dengan gula batu, setelah dingin, baru airnya diminum. Perlu diingat bahwa ramuan ini sedikit keras, sehingga dilarang keras bagi wanita hamil untuk meminumnya karena dapat menyebabkan keguguran.<br />
Air rebusan daun sukun juga dipercaya dapat menyembuhkan penyakit lever bila diminum secara teratur tiga kali sehari setiap kali sehabis makan. Daun sukun yang lebar bisa dipotong menjadi tiga dan kemudian dicuci bersih. Sepertiga dari daun sukun ini diambil untuk direbus dengan enam gelas air hingga mendidih. Setelah dibiarkan dingin dan disaring, air rebusan ini bisa diminum. Sepertiga daun sukun yang direbus ini bisa untuk memenuhi kebutuhan selama 1 – 2 hari. Jadi satu lembar utuh daun sukun bisa digunakan untuk konsumsi selama satu minggu. Tentu saja sisa potongan daun sukun yang belum dipakai bisa disimpan di lemari pendingin agar tetap segar untuk direbus keesokan harinya untuk konsumsi hari berikutnya.<br />
Air rebusan batang tanaman brotowali (Tinospora perculata beumee atau Tinospora crispa) yang mengandung pikroretin (zat pahit) seperti berberine, columbin dan alkaloida juga sangat ampuh untuk menyembuhkan penyakit lever kronis maupun berbagai penyakit perut, demam, sakit pinggang hingga penyakit diabetes akut. Caranya, batang tanaman brotowali yang panjangnya kurang lebih 20-35 cm dipotong menjadi 4-5 bagian dan selanjutnya direbus dengan air hingga mendidih. Setelah matang, saring air rebusan dengan kain halus, untuk memperoleh air ramuan yang bening dan bersih. Air rebusan tersebut diminum 2 – 3 kali sehari sehabis makan secara teratur hingga penyakit lever sembuh benar.<br />
Alternatif lain untuk menyembuhkan penyakit lever adalah dengan menggunakan ramuan komplit buah mahkota dewa (termasuk famili Thymelaecae). Hanya saja bahan-bahan yang dibutuhkan untuk resep ramuan agak sulit untuk diperoleh dan harganya agak mahal. Tapi sekedar pengetahuan bagi Anda tidak ada salahnya untuk dicoba. Resep ramuan ini terdiri atas 15 gram buah mahkota dewa, 7 lembar daun sambiloto (Andrographis paniculata), 3 lembar daun dewa (Gynura segetum), 15 gram umbi daun dewa (Gynura segetum), dan 15 gram temu putih. Semua bahan ramuan ini dicuci bersih, dipotong-potong, dan kemudian direbus dalam 5 gelas air hingga mendidih dan tinggal separuhnya saja karena menguap (tersisa hanya 2,5 gelas). Ramuan ini bisa diminum tiga kali sehari setiap kali sehabis makan.<br />
Beberapa cara di atas bisa dipilih salah satu atau dicoba kesemuanya dengan cara berselang-seling antara satu dengan lainnya bila Anda berniat untuk mengkonsumsi semuanya. Misalnya hari pertama menggunakan ramuan ke satu, hari kedua menggunakan ramuan kedua, hari ketiga menggunakan ramuan ketiga dan seterusnya dan selanjutnya kembali lagi dengan mengkonsumsi ramuan yang pertama dan begitu seterusnya. Tentu saja semuanya bisa dikonsumsi setiap kali sehabis makan sehingga selera makan Anda tidak terganggu akibat rasa pahit setelah mengkonsumsi berbagai ramuan tradisional ini. Bila Anda telaten untuk berusaha dan mengkonsumsi berbagai ramuan ini secara teratur, InsyaAllah, penyakit lever yang diderita akan segera sembuh dalam jangka waktu yang tidak lama (tergantung tingkat parah tidaknya penyakit lever yang diderita). Bagi yang sudah mencapai tingkat kronis mungkin membutuhkan waktu yang sedikit lebih lama daripada yang hanya gejala penyakit lever ringan. Umumnya untuk penyakit lever kronis bisa segera sembuh dalam waktu 3 – 6 bulan bila telaten mengkonsumsi ramuan tradisional ini. Tentu saja selama perawatan hendaknya dibutuhkan istirahat yang cukup (istirahat total dengan berbaring) sampai Anda benar-benar sembuh. Setelah sembuh sebaiknya juga tetap mengkonsumsi berbagai ramuan tersebut selama satu bulan ke depan, hanya saja dosisnya perlu dikurangi, misalnya hanya meminum ramuan sebanyak seperempat gelas hingga setengah gelas setiap kali minum sehabis makanTidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-45437674616290741762011-02-08T19:46:00.000-08:002011-02-08T19:46:59.526-08:00obat herbal penyakit jantung<div style="text-align: justify;">Gejala-gejala yang dirasakan jika mengalami penyakit jantung koroner antara lain rasa sakit atau nyeri di dada di mana kebanyakan orang menyangka itu hanya sebagai gangguan pencernaan. Lalu gejala lain yaitu merasa tertekan di tengah dada selama 30 detik sampai 5 menit. Hal lainnya adalah keringat dingin, berdebar-debar, pusing, dan merasa mau pingsan. Gejala ini tidak selalu dirasakan penderitanya. Tanda peringatan lain adalah napas tersengal-sengal pada saat berolahraga.</div><div style="text-align: justify;">Selama beberapa bulan sebelum serangan jantung biasanya penderita penyakit jantung sering merasa sangat lelah. Jangan menganggap gejala ini disebabkan oleh kurang tidur dan stres akibat pekerjaan.</div><div style="text-align: justify;">Rasa nyeri atau rasa ditekan di dada, yang disebut angina, memberikan peringatan kepada setengah dari mereka yang menderita serangan jantung. Beberapa orang mengalami napas tersengal-sengal atau kelelahan dan perasaan lunglai sebagai gejalanya, mengindikasikan bahwa jantung tidak mendapatkan cukup oksigen karena penyumbatan koroner.</div><div style="text-align: justify;">Biasanya beberapa hari menjelang mengalami serangan jantung hebat, seseorang akan mengalami kontraksi otot secara tiba-tiba di dada yang merupakan serangan kecil atau serangan jantung ringan. Serangan jantung ringan umum terjadi sebelum serangan besar beberapa hari kemudian.</div><div style="text-align: justify;"><span style="color: blue;">Source :: http://kumpulan.info/sehat/artikel-kesehatan/48-artikel-kesehatan/189-mengatasi-penyakit-jantung-dan-serangan-jantung.html</span></div><div style="text-align: justify;"><span style="color: blue;"><b><span style="color: green;">Solusi untuk pengobatan penyakit jantung dengan obat herbal jantung xamthone plus ? Alasan ilmiahnya?</span></b></span></div><div style="text-align: justify;">Jawaban pertanyaan ini terjawab dengan penelitian terkini yang membuktikan bahwa manggis mengandung antioksidan yang sangat kuat yaitu xanthone, melebihi beberapa kali lipat dari kekuatan vitamin c dan E . kenapa anti oksidan di butuhkan ( Polusi udara, asap kendaraan bermotor atau asap rokok menciptakan timbulnya radikal bebas dalam tubuh. Radikal bebas dapat menyebabkan bisul atau endapan pada pembuluh darah yang dapat menyebabkan penyumbatan. Untuk mengeluarkan kandungan radikal bebas dalam tubuh, perlu adanya antioksidan yang akan menangkap dan membuangnya) dan terbukti bahwa xanthone dalam manggis mempunyai anti oksidan paling tinggi diantara buah-buahan. lihat tabel berikut</div><div style="text-align: justify;"><a href="http://obatherbal.biz/xamthone-plus/apa-itu-xanthone/orac2" rel="attachment wp-att-77"><img alt="" class="aligncenter size-full wp-image-77" height="298" src="http://obatherbal.biz/wp-content/uploads/2010/04/ORAC2.jpg" title="ORAC2" width="226" /></a><b><span style="color: #ff6600;">Ternyata manggis ( mangosteen ) mempunyai antioksidan paling tinggi</span></b></div><div style="text-align: justify;">Journal of pharmacology, mempublikasikan bahwa xanthone memilik efek anti kanker seperti <a href="http://obatherbal.biz/kanker-payudara">kanker payudara </a>, <a href="http://obatherbal.biz/kanker-darah" target="_blank">kanker darah </a>(leukeumia) dan kanker hati . Selain itu juga xanthone memiliki banyak manfaat kesehatan terutama kesehatan kardiovaskuler seperti <span style="color: #ff6600;">mengatasi sakit jantung,</span> aterosklerosis, hipertensi dan trombosit. <span style="color: #ff6600;">Xanthone juga memperlebar pembuluh darah dan memeperlancar peredaran darah.</span> manggis juga kaya akan mineral kalium yang membantu metabolisme energi.Xamthone lahir dari kajian mendalam dengan melibatkan para ahli berpengalaman. Selama mengkonsumsi xamthone plus tubuh mampu menyerap 100% semua nutrisi. Pada ahirnya semua nutrisi yang terserap tentunya semakin menunjang kesehatan sepenuhnya.</div><div style="text-align: justify;"><span style="color: green;"><b>Testimoni pemakai obat herbal penyakit jantung xamthone plus</b></span></div><div style="text-align: justify;"><a href="http://obatherbal.biz/obat-herbal-penyakit-jantung/obat_herbal_penyakit_jantung" rel="attachment wp-att-127"><img alt="" class="size-medium wp-image-127 alignleft" height="300" src="http://obatherbal.biz/wp-content/uploads/2010/04/obat_herbal_penyakit_jantung-200x300.jpg" title="obat_herbal_penyakit_jantung" width="200" /></a>Tidak Jadi dioperasi Jantung Setelah Minum obat herbal penyakit jantung XAMthone PlusS.<br />
Sudah berkelana mencari pengobatan ke mana-mana, sudah menjual rumah seharga 200 juta rupiah padahal rumah saya harganya 300 juta rupiah. Semuanya saya lakukan hanya 1 tujuan yakni kesembuhan jantung saya. Berkali-kali dokter rumah sakit sarankan saya untuk operasi dsbnya, tetapi saya tidak mau.</div><div style="text-align: justify;">Saya pun sudah berencana jual rumah saya yang harganya 1.5 miliar di daerah Tebet untuk berobat jantung ke Penang, Malaysia. Akhirnya pencarian saya sampai juga kepada sebuah produk herbal asal Indonesia, tepatnya Jakarta, yaitu XAMthone plus, jus kulit manggis. Terakhir kali saya berobat ke paranormal sebelum bertemu dengan XAMthone plus ini, dan paranormal itu mengatakan bahwa penyakit jantung saya tidak bisa ditolong oleh rumah sakit, percuma saja Bapak berobat bolak-balik ke rumah sakit.</div><div style="text-align: justify;">Bapak minum saja jus-jus dari buah-buahan, tetapi paranormal itu tidak sebutkan jus XAMthone plus ini. Sampai di rumah istri saya membuatkan jus dari apel, tomat, wortel dsbnya untuk saya minum, tetapi tidak ada perubahan. Saya tetap merasakan lelah, capek, napas tersengal-sengal, tidur tidak nyenyak dan masih makan obat dari dokter. Oh ya, sayapun dilarang sama istri dan anak-anak saya untuk menyetir mobil, karena takut kalau terjadi serangan jantung di jalan saat sedang nyetir, bisa sangat fatal.</div><div style="text-align: justify;">Namun semua itu kini tinggal masa lalu, saya putuskan minum XAMthone plus, masuk botol ke-7 semua obat-obatan jantung dari dokter saya lepas, saya bisa nyetir mobil Cimanggis-Ancol, saya juga sudah mendatangi Kantor Pusat XAMthone plus untuk membeli produk ini sendirian. Alhamdulillah, luar biasa ini produk. Saya tidak bisa berkata apa-apa lagi tentang khasiat XAMthone plus. Saya hanya mau membagi pengalaman ini untuk saudara-saudari para penderita jantung di seluruh Indonesia.</div><div style="text-align: justify;">Jangan ragu untuk minum jus kulit manggis XAMthone plus. Bagi yang sehat jantungnya sebaiknya mencegah dengan XAMthone plus, jangan tunggu sampai sakit seperti yang saya alami ini. Norman Chaniago (68), Cimanggis, Depok, Jawa Barat. Wartawan Senior PWI (Persatuan Wartawan Indonesia)</div><div style="text-align: justify;"><b><span style="color: green;">Testimoni penyakit jantung lainya </span></b></div><div style="text-align: justify;">Nama : Tri Ningsih<br />
Asal : Yogyakarta<br />
Umur : 64 tahun<br />
Profesi : Pensiunan<br />
Penyakit : Jantung</div><div style="text-align: justify;">Setelah minum XAMthonePlus sebanyak 4 botol selama 2 minggu saya periksakan diri kembali ke dokter yang sejak dulu merawat saya, hasilnya mengejutkan saya dan semua orang di sekeliling saya. Saya dinyatakan sembuh. Wah ini benar-benar ajaib. XAMthonePlus memang tiada duanya. Selamat tinggal jantung bermasalah, darah tinggi dan lever, selamat datang kehidupan yang baru buat saya. Saya minum 30 ml 3 kali sehari.</div><div style="text-align: justify;">Nama : Suripto<br />
Asal : Semarang, Jateng<br />
Umur : 53 tahun<br />
Profesi : Pegawai Swasta<br />
Penyakit : Jantung</div><div style="text-align: justify;">Jantung berdebar bukanlah hal yang menyenangkan apalagi setelah dokter mengatakan bahwa saya mengalami gangguan jantung. Saya menemukan XAMthonePlus 6 botol selama sebulan sebagai solusi kesehatan jantung saya dan hasilnya mengejutkan sekali, jantung saya tidak berdebar lagi. Saya minum 30 ml setiap pagi sebelum makan</div><div style="text-align: justify;">Nama : Sukrani<br />
Asal : Karang Asem, Bali<br />
Umur : 53 tahun<br />
Profesi : Wiraswasta<br />
Penyakit : Jantung</div><div style="text-align: justify;">Saya minum XAMthonePlus baru 3 botol selama 2 minggu, gangguan jantung saya sudah mengalami perubahan. Hanya dengan 30 ml per hari sebelum tidur saya menikmati khasiat XAMthonePlus. Pesan saya minumlah XAMthonePlus setiap hari untuk kesehatan yang menyeluruh. Aturan minum, cukup 30 ml atau setara 6 sendok makan setiap pagi dan malam setelah makan.</div><div style="text-align: justify;">Nama : Pamungkas<br />
Asal : Jakarta<br />
Umur : 26 tahun<br />
Profesi : Karyawan swasta<br />
Penyakit : Jantung</div><div style="text-align: justify;">Saya memiliki riwayat jantung yang kurang baik alias sakit. Keluhan saya ketika jantung sakit adalah ciri-cirinya, suka nekan pada dada sebelah kiri, sesak napas juga, nyeri seperti ditusuk jarum, dan itu saya alami selama 1 tahun kurang lebih. Saya minum XAMthonePlus hanya 2 botol dalam waktu kurang lebih 1 bulan, kesehatan jantung saya pulih kembali. XAMthonePlus memang top banget.Dengan 30 ml setiap pagi dan malam setelah makan saya minum.</div><div style="text-align: justify;">Nama : Nathanael Aurelio Se<br />
Asal : Tanah Karo, Sumatera Utara<br />
Umur : 35 tahun<br />
Profesi : Wiraswasta<br />
Penyakit : Jantung</div>Minum XAMthonePlus 3 botol untuk 2 minggu membawa perubahan luar biasa pada penyakit yang saya derita. Jantung saya tidak terasa nyeri dan begitu pun pinggang saya. Cukup 30 ml setiap pagi dan malam sesudah makan saya minum.Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-5351904721584786422011-02-03T18:31:00.001-08:002011-02-03T18:31:33.784-08:00penyakit dan pengobatan penyakit gagal ginjal<h3 class="post-title"> Penyakit Gagal Ginjal </h3>Penyakit Gagal Ginjal adalah suatu penyakit dimana fungsi organ ginjal mengalami penurunan hingga akhirnya tidak lagi mampu bekerja sama sekali dalam hal penyaringan pembuangan elektrolit tubuh, menjaga keseimbangan cairan dan zat kimia tubuh seperti sodium dan kalium didalam darah atau produksi urine.<br />
<br />
Penyakit gagal ginjal ini dapat menyerang siapa saja yang menderita penyakit serius atau terluka dimana hal itu berdampak langsung pada ginjal itu sendiri. Penyakit gagal ginjal lebih sering dialamai mereka yang berusia dewasa, terlebih pada kaum lanjut usia.<span class="fullpost"><br />
<br />
A. Penyebab Gagal Ginjal<br />
<br />
Terjadinya gagal ginjal disebabkan oleh beberapa penyakit serius yang didedrita oleh tubuh yang mana secara perlahan-lahan berdampak pada kerusakan organ ginjal. Adapun beberapa penyakit yang sering kali berdampak kerusakan ginjal diantaranya :<br />
<ul><li> Penyakit tekanan darah tinggi (Hypertension)</li>
<li>Penyakit Diabetes Mellitus (Diabetes Mellitus)</li>
<li>Adanya sumbatan pada saluran kemih (batu, tumor, penyempitan/striktur)</li>
<li>Kelainan autoimun, misalnya lupus eritematosus sistemik</li>
<li>Menderita penyakit kanker (cancer)</li>
<li>Kelainan ginjal, dimana terjadi perkembangan banyak kista pada organ ginjal itu sendiri (polycystic kidney disease)</li>
<li>Rusaknya sel penyaring pada ginjal baik akibat peradangan oleh infeksi atau dampak dari penyakit darah tinggi. Istilah kedokterannya disebut sebagai glomerulonephritis.</li>
</ul><br />
Adapun penyakit lainnya yang juga dapat menyebabkan kegagalan fungsi ginjal apabila tidak cepat ditangani antara lain adalah ; Kehilangan carian banyak yang mendadak ( muntaber, perdarahan, luka bakar), serta penyakit lainnya seperti penyakit Paru (TBC), Sifilis, Malaria, Hepatitis, Preeklampsia, Obat-obatan dan Amiloidosis.<br />
<br />
Penyakit gagal ginjal berkembang secara perlahan kearah yang semakin buruk dimana ginjal sama sekali tidak lagi mampu bekerja sebagaimana funngsinya. Dalam dunia kedokteran dikenal 2 macam jenis serangan gagal ginjal, akut dan kronik.<br />
<br />
B. Tanda dan Gejala Penyakit Gagal Ginjal<br />
<br />
Adapun tanda dan gejala terjadinya gagal ginjal yang dialami penderita secara akut antara lain : Bengkak mata, kaki, nyeri pinggang hebat (kolik), kencing sakit, demam, kencing sedikit, kencing merah /darah, sering kencing. Kelainan Urin: Protein, Darah / Eritrosit, Sel Darah Putih / Lekosit, Bakteri.<br />
<br />
Sedangkan tanda dan gejala yang mungkin timbul oleh adanya gagal ginjal kronik antara lain : Lemas, tidak ada tenaga, nafsu makan, mual, muntah, bengkak, kencing berkurang, gatal, sesak napas, pucat/anemi. Kelainan urin: Protein, Eritrosit, Lekosit. Kelainan hasil pemeriksaan Lab. lain: Creatinine darah naik, Hb turun, Urin: protein selalu positif.<br />
<br />
C. Penentuan Diagnosa Gagal Ginjal<br />
<br />
Seorang Dokter setelah menanyakan riwayat kesehatan penderita dan tanda serta gejala yang timbul, untuk menentukan adanya/terjadinya kegagalan fungsi ginjal maka Beliau akan melakukan pemeriksaan fisik yang difokuskan pada kemungkinan pembesaran organ ginjal atau pembengkakan sekitar ginjal. Apabila dicurigai terjadinya kerusakan fungsi ginjal, maka penderita akan dikonsultasikan kepada seorang ahli ginjal (Nephrologist).<br />
<br />
Selanjutnya dilakukan pemeriksaan laboratorium baik darah ataupun urine guna melihat kadar elektrolit sodium dan potassium/kalium. Pada kasus-kasus tertentu tim medis mungkin melakukan pemasangan selang kateter kedalam kantong urine (bladder) untuk mengeluarkan urine. Bila diperlukan, Tim medis akan menyarankan pemeriksaan pengambilan gambar struktur ginjal dengan metode Ultrasound, Computed tomography (CT) scans atau dengan cara Magnetic Resonance Imaging (MRI) scans. Bahkan ada kemungkinan dilakukannya tindakan biopsy, yaitu pengambilan contoh (sample) jaringan ginjal.<br />
<br />
D. Pengobatan dan Penanganan Gagal Ginjal<br />
<br />
Penanganan serta pengobatan gagal ginjal tergantung dari penyebab terjadinya kegagalan fungsi ginjal itu sendiri. Pada intinya, Tujuan pengobatan adalah untuk mengendalikan gejala, meminimalkan komplikasi dan memperlambat perkembangan penyakit. Sebagai contoh, Pasien mungkin perlu melakukan diet penurunan intake sodium, kalium, protein dan cairan. Bila diketahui penyebabnya adalah dampak penyakit lain, maka dokter akan memberikan obat-obatan atau therapy misalnya pemberian obat untuk pengobatan hipertensi, anemia atau mungkin kolesterol yang tinggi.<br />
<br />
Seseorang yang mengalami kegagalan fungsi ginjal sangat perlu dimonitor pemasukan (intake) dan pengeluaran (output) cairan, sehingga tindakan dan pengobatan yang diberikan dapat dilakukan secara baik. Dalam beberapa kasus serius, Pasien akan disarankan atau diberikan tindakan pencucian darah {Haemodialisa (dialysis)}. Kemungkinan lainnya adalah dengan tindakan pencangkokan ginjal atau transplantasi ginjal.<br />
<br />
E. Tindakan Pencegahan Terserang Penyakit Ginjal<br />
<br />
Kita yang dalam kondisi "merasa sehat" setidaknya diharapkan dapat melakukan pemeriksaan kedokter/kontrol/laboratorium. Sedangkan bagi mereka yang dinyatakan mengalami gangguan Ginjal, baik ringan atau sedang diharapkan berhati-hati dalam mengkonsumsi oabat-obatan seperti obat rematik, antibiotika tertentu dan apabila terinfeksi segera diobati, Hindari kekurangan cairan (muntaber), Kontrol secara periodik. Semoga artikel ini berguna bagi Anda yang membutuhkan, Terima kasih.</span>Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-76194098896279766852011-02-03T18:25:00.003-08:002011-02-03T18:25:12.229-08:00<span class="catr"></span> <br />
<div class="entry"> <div style="text-align: justify;"><img alt="bagian_otak" class="alignleft size-medium wp-image-50" height="240" src="http://terapikanker.com/wp-content/uploads/2009/02/bagian_otak-300x240.jpg" title="bagian_otak" width="300" />Otak adalah pusat kehidupan. Segala aktivitas kehidupan, hingga yang sekecil-kecilnya, hanya bisa terjadi melalui mekanisme yang diatur oleh otak. Dalam waktu yang bersamaan otak harus menjalankan beribu-ribu aktivitas sekaligus. Saat tiba-tiba mendengar suara klakson dari belakang maka secepat kilat otak menyuruh kaki meloncat ke tepi, menyuruh leher menoleh ke belakang, menyuruh mata membelalak, menyuruh otot-otot menegang untuk mengatasi situasi darurat, menyuruh jantung memompa darah lebih kencang, menyuruh hidung tetap bernafas, dan masih banyak lagi yang harus diaturnya, bahkan terkadang masih sempat-sempatnya menyuruh mulut memaki….<span id="more-49"></span></div><div style="text-align: justify;">otak_manusia. Semua itu dapat dilaksanakan bersamaan karena diatur oleh bagian otak yang berbeda-beda. Ya, otak memiliki banyak bagian yang memiliki fungsi berbeda-beda. Secara garis besar otak terbagi atas tiga bagian, yaitu otak besar (cerebrum), otak kecil (cerebellum), dan batang otak (brain stem). Masing-masing bagian terbagi lagi menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, lebih kecil lagi, dan lebih kecil lagi. Seperti bagian-bagian tubuh lain, otak bisa terkena <a href="http://terapikanker.com/" target="_blank" title="terapi kanker">tumor maupun kanker</a>. Bedanya, jika pada bagian tubuh lain tumor jinak kadang tidak mengganggu dan tidak berbahaya, di otak tumor jinak pun bisa sangat mengganggu dan membahayakan nyawa.</div><div style="text-align: justify;"> </div><div style="text-align: justify;">Banyaknya bagian otak yang memiliki fungsi pengaturan tubuh yang berbeda-beda membuat <a href="http://terapikanker.com/" target="_blank" title="pengobatan kanker">tumor dan kanker otak</a> memiliki gejala yang sangat variatif. Gejala yang muncul sangat tergantung di bagian otak mana <a href="http://terapikanker.com/obat-kanker-2/" target="_blank" title="obat tumor/kanker">tumor</a> tersebut muncul.</div><div style="text-align: justify;"> </div><div style="text-align: justify;">Gejala umum <a href="http://terapikanker.com/" target="_blank" title="obat kanker">tumor dan kanker</a> otak adalah sebagai berikut:</div><div style="text-align: justify;">Gejala Serebral Umum</div><div style="text-align: justify;">Dapat berupa perubahan mental yang ringan (psikomotor asthenia), yang dapat dirasakan oleh keluarga dekat penderita berupa: mudah tersinggung, emosi, labil, pelupa, perlambatan aktivitas mental dan sosial, kehilangan inisiatif dan spontanitas, mungkin diketemukan ansietas dan depresi. Gejala ini berjalan progresif dan dapat dijumpai pada 2/3 kasus.</div><div style="text-align: justify;"><strong>Nyeri Kepala</strong></div><div style="text-align: justify;">Diperkirakan 1% penyebab nyeri kepala adalah <a href="http://terapikanker.com/obat-kanker-2/" target="_blank" title="obat tumor/kanker">tumor</a> otak dan 30% gejala awal tumor otak adalah nyeri kepala. Sifat nyeri kepala bervariasi dari ringan dan episodik sampai berat dan berdenyut, umumnya bertambah berat pada malam hari dan pada saat bangun tidur pagi serta pada keadaan dimana terjadi peninggian tekanan tinggi intrakranial. Adanya nyeri kepala dengan psikomotor asthenia perlu dicurigai <a href="http://terapikanker.com/obat-kanker-2/" target="_blank" title="obat tumor/kanker">tumor otak</a>.</div><div style="text-align: justify;"> </div><div style="text-align: justify;"><strong>Muntah</strong></div><div style="text-align: justify;">Terdapat pada 30% kasus dan umumnya meyertai nyeri kepala.Bangkitan kejang dapat merupakan gejala awal dari tumor otak pada 25% kasus, dan lebih dari 35% kasus pada stadium lanjut. Diperkirakan 2% penyebab bangkitan kejang adalah tumor otak.</div><div style="text-align: justify;">Perlu dicurigai penyebab bangkitan kejang adalah tumor otak bila:</div><div style="text-align: justify;">- Mengalami status epilepsi</div><div style="text-align: justify;">Bangkitan kejang ditemui pada 70% tumor otak di korteks, 50% pasien dengan astrositoma, 40% pada pasien meningioma, dan 25% pada glioblastoma.</div><div style="text-align: justify;"> </div><div style="text-align: justify;"><strong>Pencegahan Kanker/Tumor Otak</strong></div><div style="text-align: justify;"><a href="http://nonigenetic.com/dokter.html" target="_blank" title="Dr. Amarullah Siregar ">Dr Amarullah Siregar PhD</a> meyakinkan bahwa <a href="http://terapikanker.com/pengobatan-kanker/" target="_blank" title="Pengobatan kanker">Penyakit kanker</a> dapat dicegah dengan cara hidup sehat, serta mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung <a href="http://terapikanker.com/cara-kerja-noni/" target="_blank" title="Cara Kerja Proxeronine dalam penyembuhan kanker">proxeronin</a>, zat yang sangat baik dalam mengontrol pembelahan sel secara sempurna. Salah satu cara antisipatif yang paling efektif adalah dengan mengonsumsi <a href="http://nonigenetic.com/" target="_blank" title="Tahitian Noni Juice Web ">Tahitian Noni Juice</a>. Jus ini kaya akan kandungan proxeronin dan antioksidan yang terbukti mampu memproteksi radikal bebas serta meningkatkan metabolisme tubuh.</div><div style="text-align: justify;"> </div><div style="text-align: justify;">Selain mampu menormalkan fungsi sel dan meregenerasikan sel dengan baik, kandungan bioaktif (damnacanthal dan anthraquinone) pada jus noni juga mampu membunuh sel kanker serta menghentikan penyebarannya.</div></div>Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-47230628481486490342011-02-03T18:22:00.001-08:002011-02-03T18:22:01.212-08:00cara lain mengobati kanker otak<div style="text-align: justify;">Tumor Otak Benigna adalah pertumbuhan jaringan abnormal di dalam otak, tetapi tidak ganas.<br />
Tumor Otak Maligna adalah kanker di dalam otak yang berpotensi menyusup dan menghancurkan jaringan di sebelahnya atau yang telah menyebar (metastase) ke otak dari bagian tubuh <span class="IL_AD" id="IL_AD4">lainnya</span> melalui aliran darah.</div><div style="text-align: justify;">Beberapa jenis tumor otak jinak bisa tumbuh di dalam otak dan diberi nama sesuai dengan sel atau jaringan asalnya:<br />
- Schwannoma berasal dari sel Schwann yang membungkus persarafan<br />
- Ependimoma berasal dari sel yang membatasi bagian dalam otak<br />
- Meningioma berasal dari meningen (jaringan yang melapisi bagian luar otak)<br />
- Adenoma berasal dari sel-sel kelenjar<br />
- Osteoma berasal dari struktur tulang pada tengkorak<br />
- Hemangioblastoma berasal dari pembuluh darah.</div><div style="text-align: justify;">Tumor otak jinak yang bisa merupakan kelainan bawaan adalah:<br />
- Kraniofaringioma<br />
- Kordoma<br />
- Germinoma<br />
- Teratoma<br />
- Kista dermoid<br />
- Angioma.</div><div style="text-align: justify;">Meningioma biasanya jinak, tetapi bisa kambuh setelah diangkat.<br />
Tumor ini lebih sering ditemukan pada wanita dan biasanya muncul pada usia 40-60 tahun, tetapi tidak tertutup kemungkinan muncul pada masa kanak-kanak atau pada usia yang lebih lanjut.<br />
Gejala dan kemungkinan diturunkannya tumor ini tergantung kepada ukuran, kecepatan pertumbuhan dan lokasinya di otak. Jika tumbuh sangat besar, bisa menyebabkan kemunduran mental seperti demensia (pikun).</div><div style="text-align: justify;">Tumor ganas otak yang paling sering terjadi merupakan penyebaran dari kanker yang berasal dari bagian tubuh yang lain.<br />
Kanker payudara dan kanker paru-paru, melanoma maligna dan kanker sel darah (misalnya leukemia dan limfoma) bisa menyebar ke otak.<br />
Penyebaran ini bisa terjadi pada satu area atau beberapa bagian otak yang berbeda.</div><div style="text-align: justify;">Tumor otak primer berasal dari dalam otak, yang terdiri dari:<br />
- Glioma berasal dari jaringan yang mengelilingi dan menyokong sel-sel saraf, beberapa diantaranya bersifat ganas<br />
- Glioblastoma multiformis merupakan jenis yang paling sering ditemukan<br />
- Astrositoma anaplastik, pertumbuhannya sangat cepat<br />
- Astrositoma, pertumbuhannya lambat<br />
- Oligodendroglioma<br />
- Meduloblastoma, jarang terjadi, biasanya menyerang anak-anak sebelum mencapai pubertas<br />
- Sarkoma dan adenosarkoma merupakan kanker yang jarang terjadi, yang tumbuh dari struktur selain sel saraf.</div><div style="text-align: justify;">GEJALA</div><div style="text-align: justify;">Baik pada tumor jinak maupun ganas, gejalanya timbul jika jaringan otak mengalami kerusakan atau otak mendapat penekanan.<br />
Jika tumor otak merupakan penyebaran dari tumor lain, maka akan timbul gejala yang berhubungan dengan kanker asalnya. Misalnya batu berlendir dan berdarah terjadi pada kanker paru-paru, benjolan di payudara bisa terjadi pada kanker payudara.</div><div style="text-align: justify;">Gejala dari tumor otak tergantung kepada ukuran, kecepatan pertumbuhan dan lokasinya.<br />
Tumor di beberapa bagian otak bisa tumbuh sampai mencapai ukuran yang cukup besar sebelum timbulnya gejala; sedangkan pada bagian otaklainnya, tumor yang berukuran kecilpun bisa menimbulkan efek yang fatal. </div><div style="text-align: justify;">Gejala awal dari tumor otak seringkali berupa sakit kepala.<br />
Sakit kepala karena tumor sering kambuh atau dirasakan terus menerus, hebat, bisa terjadi pada seseorang yang sebelumnya tidak pernah mengalami sakit kepala, terjadi pada malam hari dan tetap ada sampai terbangun.</div><div style="text-align: justify;">Gejala awal lainnya yang sering ditemukan adalah gangguan keseimbangan dan koordinasi, pusing dan penglihatan ganda.</div><div style="text-align: justify;">Gejala lanjut bisa berupa mual dan muntah, demam yang hilang-timbul serta denyut nadi dan laju pernafasan yang abnormal cepat atau lambat.<br />
Sebelum akhirnya meninggal, terjadi fluktuasi hebat dari tekanan darah.</div><div style="text-align: justify;">Beberapa tumor otak menyebabkan kejang.<br />
Kejang lebih sering terjadi pada tumor otak jinak, meningioma dan kanker yang pertumbuhannya lambat.</div><div style="text-align: justify;">Tumor bisa menyebabkan lengan atau tungkai pada salah satu sisi tubuh menjadi lemah atau lumpuh dan bisa mempengaruhi kemampuan untuk merasakan panas, dingin, tekanan, sentuhan ringan atau benda tajam.<br />
Tumor juga bisa mempengaruhi pendengaran, penglihatan dan penciuman.</div><div style="text-align: justify;">Penekanan pada otak bisa menyebabkan perubahan kepribadian dan menyebabkan penderita merasa mengantuk, linglung dan tidak mampu berfikir.<br />
Gejala ini sangat serius dan memerlukan penanganan medis segera.</div><div style="text-align: justify;">Astrositoma & Oligodendroglioma</div><div style="text-align: justify;">Astrositoma dan oligodendroglioma merupakan tumor yang pertumbuhannya lambat dan mungkin hanya menyebabkan kejang.<br />
Jika lebih ganas (astrositoma anaplastik dan oligodendroglioma anaplastik) bisa menyebabkan kelainan fungsi otak, seperti kelemahan, hilangnya rasa dan langkah yang goyah.<br />
Astrositoma yang paling ganas adalah glioblastoma multiformis, yang tumbuh sangat cepat sehingga menyebabkan meningkatnya tekanan di dalam otak dan menyebabkan sakit kepala, berfikirmenjadi lambat dan rasa ngantuk atau bahkan koma. </div><div style="text-align: justify;">Meningioma</div><div style="text-align: justify;">Tumor jinak yang berasal dari selaput yang membungkus otak (meningen) bisa menyebabkan berbagai gejala yang tergantung kepada lokasi pertumbuhannya.<br />
Bisa terjadi kelemahan atau mati rasa, kejang, gangguan penciuman, penonjolan mata dan gangguan penglihatan.<br />
Pada penderita lanjut usia bisa menyebabkan hilang ingatan dan kesulitan dalam berfikir, mirip dengan yang terjadi pada penyakit <span class="IL_AD" id="IL_AD2">Alzheimer</span>.</div><div style="text-align: justify;">Tumor Pinealis</div><div style="text-align: justify;">Kelenjar pinealis terletak di pertengahan otak, yang berfungsi mengatur jam biologis tubuh, terutama pada siklus normal diantara bangun dan tidur.<br />
Tumor pinealis atipikal (tumor sel germ) paling sering terjadi pada masa kanak-kanak dan seringkali menyebabkan pubertas dini.<br />
Tumor ini bisa merusak pengaliran cairan di sekitar otak, sehingga terjadi pembesaran otak dan tengkorak (hidrosefalus) dan kelainan fungsi otak yang serius.</div><div style="text-align: justify;">Tumor Kelenjar Hipofisa</div><div style="text-align: justify;">Kelenjar hipofisa terletak di dasar tengkorak, berfungsi mengatur sistem endokrin tubuh.<br />
Tumor kelenjar hipofisa biasanya jinak dan secara abnormal menghasilkan sejumlah besar hormon hipofisa:<br />
- Peningkatan kadar hormon pertumbuhan yang berlebihan menyebabkan gigantisme (tumbuh sangat tinggi) atau akromegali (pembesaran yang tidak proporsional dari kepala, wajah, tangan, kaki dan dada)<br />
- Peningkatan kadar kortikotropin menyebabkan sindroma Cushing<br />
- Peningkatan kadar TSH (thyroid-stimulating hormone) menyebabkan hipertiroidisme<br />
- Peningkatan kadar prolaktin menyebabkan amenore (terhentinya siklus menstruasi), galaktore (pembentukan ASI pada wanita yang tidak sedang menyusui) dan ginekomastia (pembesaran payudara pada pria).<br />
Tumor kelenjar hipofisa juga bisa erusak jaringan yang menghasilkan hormon, yang pada akhirnya akan menyebabkan kekurangan hormon dalamtubuh.<br />
Gejala lainnya bisa berupa sakit kepala dan hilangnya lapang pandang luar pada kedua mata.</div><div style="text-align: justify;">DIAGNOSA</div><div style="text-align: justify;">Diagnosis ditegakkan berdasarkan gejala dan hasil pemeriksaan fisik.</div><div style="text-align: justify;">Rontgen tulang tengkorak dan otak hanya memberikan sedikit gambaran mengenai tumor otak.<br />
Semua jenis tumor otak biasanya bisa terlihat pada CT scan atau MRI, yang juga bisa menentukan ukuran dan letaknya yang pasti.</div><div style="text-align: justify;">Tumor hipofisa biasanya ditemukan jika telah menekan saraf penglihatan.<br />
Pemeriksaan darah menunjukkan kadar hormon hipofisa yang abnormal dan tumor biasanya bisa didiagnosis dengan CT scan atau MRI.</div><div style="text-align: justify;">Biopsi dilakukan untuk menentukan jenis tumor dan sifatnya (ganas atau jinak).</div><div style="text-align: justify;">Kadang pemeriksaan mikroskopik dari cairan serebrospinal yang diperoleh melalui pungsi lumbal, bisa menunjukkan adanya sel-sel kanker.<br />
Jika terdapat peningkatan tekanan di dalam tengkorak, maka tidak dapat dilakukan pungsi lumbal karena perubahan tekanan yang tiba-tiba bisa menyebabkan herniasi.<br />
Pada herniasi, tekanan yang meningkat di dalam tengkorak mendorong jaringan otak ke bawah melalui lubang sempit di dasar tengkorak, sehingga menekan otak bagian bawah (batang otak). Sebagai akibatnya, fungsi yang dikendalikan oleh batang otak (pernafasan, denyut jantung dan tekanan darah) akan mengalami gangguan. Jika tidak segera diatasi, herniasi bisa menyebabkan koma dan kematian.</div><div style="text-align: justify;">PENGOBATAN</div><div style="text-align: justify;">Pengobatan tumor otak tergantung kepada lokasi dan jenisnya.<br />
Jika memungkinkan, maka tumor diangkat melalui pembedahan.</div><div style="text-align: justify;">Pembedahan kadang menyebabkan kerusakan otak yang bisa menimbulkan kelumpuhan parsial, perubahan rasa, kelemahan dan gangguan intelektual.<br />
Tetapi pembedahan harus dilakukan jika pertumbuhannya mengancam struktur otak yang penting.</div><div style="text-align: justify;">Meskipun pengangkatan tumor tidak dapat menyembuhkan kanker, tetapi bisa mengurangi ukuran tumor, meringankan gejala dan membantu menentukan jenis tumor serta pengobatan lainnya.</div><div style="text-align: justify;">Beberapa tumor jinak harus diangkat melalui pembedahan karena mereka terus tumbuh di dalam rongga sempit dan bisa menyebabkan kerusakan yang lebih parah atau kematian.<br />
Meningioma, schwannoma dan ependimoma biasanya diangkat melalui pembedahan. Setelah pembedahan kadang dilakukan terapi penyinaran untuk menghancurkan sel-sel tumor yang tersisa.</div><div style="text-align: justify;">Tumor ganas diobati dengan pembedahan, terapi penyinaran dan kemoterapi.<br />
Terapi penyinaran dimulai setelah sebanyak mungkin bagian tumor diangkat melalui pembedahan. Terapi penyinaran tidak dapat menyembuhkan tumor, tetapi membantu memperkecil ukuran tumor sehingga tumor dapat dikendalikan.<br />
Kemoterapi digunakan untuk mengobati beberapa jenis kanker otak.<br />
Kanker otak primer maupun kanker otak metastatik memberikan respon yang baik terhadap kemoterapi.</div><div style="text-align: justify;">Jika terjadi peningkatan tekanan di dalam otak, diberikan suntikan mannitol dan kortikosteroid untuk mengurangi tekanan dan mencegah herniasi.</div><div style="text-align: justify;">Pengobatan kanker metastatik tergantung kepada sumber kankernya.<br />
Sering dilakukan terapi penyinaran.<br />
Jika penyebarannya hanya satu area, maka bisa dilakukan pembedahan.</div><div style="text-align: justify;">PROGNOSIS</div><div style="text-align: justify;">Meskipun diobati, hanya sekitar 25% penderita kanker otak yang bertahan hidup setelah 2 tahun.</div><div style="text-align: justify;">Prognosis yang lebih baik ditemukan pada astrositoma dan oligodendroglioma, dimana kanker biasanya tidak kambuh dalam waktu 3-5 tahun setelah pengobatan.</div><div style="text-align: justify;">Sekitar 50% penderita meduloblastoma yang diobati bertahan hidup lebih dari 5 tahun.</div><div style="text-align: justify;">Pengobatan untuk kanker otak lebih efektif dilakukan pada:<br />
- penderita yang berusia dibawah 45 tahun<br />
- penderita astrositoma anaplastik<br />
- penderita yang sebagian atau hampir seluruh tumornya telah diangkat melalui pembedahan.</div>Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-32448991707884086642011-02-03T18:21:00.001-08:002011-02-03T18:21:08.624-08:00obat gejala kanker otak<a href="http://arsanasv.co.cc/obat-gejala-penyebab-kanker-otak"><strong>Gejala penyakit kanker otak</strong></a> dan penyebabnya harus di waspadai untuk mencari <strong><span class="IL_AD" id="IL_AD3">cara</span> pengobatan</strong> lebih lanjut mengenai penyakit kanker otak. Gejala umum untuk penyakit kanker otak adalah muntah – muntah yang tiba-tiba atau sering di sebut muntah yang proyektil serta di ikuti dengan hal-hal berikut ini : <br />
<div style="text-align: justify;">1. Kelemahan anggota gerak sampai kelumpuhan</div><div style="text-align: justify;">2. Penurunan penglihatan sampai kebutaan</div><div style="text-align: justify;">3. Hilangnya keseimbangan</div><div style="text-align: justify;">4. Kesemutan, sampai tidak berasa sama sekali ( mati rasa )</div><div style="text-align: justify;">5. Gangguan penciuman</div><div style="text-align: justify;">6. Gangguan bicara apabila terkena diarea atau pusat bicara</div><div style="text-align: justify;">7. Turunnya kesadaran <span class="IL_AD" id="IL_AD7">bila</span> terkena batang otaknya</div><div style="text-align: justify;">Tumor otak di bagi <span class="IL_AD" id="IL_AD6">menjadi</span> 2 yaitu :</div><div style="text-align: justify;">1. Tumor Jinak :</div><div style="text-align: justify;">a. meningioma,</div><div style="text-align: justify;">b. cavernous angioma,</div><div style="text-align: justify;">c. astrocytoma grade rendah (1,2),</div><div style="text-align: justify;">d. adenoma hipofise,</div><div style="text-align: justify;">e. acustic neurinoma</div><div style="text-align: justify;">2. Tumor Ganas :</div><div style="text-align: justify;">a. Glioblastoma</div><div style="text-align: justify;">Berdasarkan lokasi, tumor dibagi menjadi 2 yaitu :</div><div style="text-align: justify;">1. tumor supratentorial artinya tumor di atas tentorium atau pada otak besar<br />
2. tumor infratentorial artinya tumor yang ada di bawah tentorium, yakni otak kecil dan batang otak.</div><div style="text-align: justify;">Jenis tumor otak yang paling parah di antaranya adalah glioblatoma (astrocytoma grade 4), dan neuroblastoma. Tapi kalau tumor ini letaknya di otak besar mungkin gejala yang timbul lambat. Nah, jika tumor ini terletak di otak kecil, maka gejalanya akan cepat terlihat.</div><div style="text-align: justify;">Jika sudah mengalami keluhan diatas maka segeralah melakukan pemriksaan dini seperti MRI</div><div style="text-align: justify;">Penyakit tumor otak pada prinsipnya dapat disembuhkan. “Dengan catatan, dapat melakukan tindakan operasi dengan mengambil semua jaringan tumor, kecuali yang ganas karena meskipun kita telah mengambil total, nanti akan tumbuh lagi,” tandasnya.</div><div style="text-align: justify;">Sejumlah teknik operasi dapat dilakukan untuk menyembuhkan penyakit tersebut. Yakni, operasi dengan bedah microsurgery atau endoscopic surgery, radiotherapy: <span class="IL_AD" id="IL_AD1">sinar X</span> maupun sinar gamma, atau gamma knife, <span class="IL_AD" id="IL_AD5">chemotherapy</span>, dan imunotherapy.</div>Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-29238261563478319552011-02-03T18:20:00.001-08:002011-02-03T18:20:23.922-08:0010 cara menghindari kanker otakKANKER otak adalah penyakit berbahaya yang sangat mematikan. Selain mematikan, pengobatannya pun menelan biaya yang sangat besar. Untuk menghindari penyakit tersebut, berikut ini sejumlah langkah-langkah untuk mencegah penyakit ini:<br />
<ol><li>Kalau Anda mengalami gejala-gejala, seperti sering sakit kepala yang hilang timbul, atau tidak hilang-hilang, muntah-muntah tanpa sebab, penurunan penglihatan yang tidak dapat dikoreksi dengan kacamata, kelemahan anggota gerak secara bertahap, berjalan limbung, gejala layaknya <span class="IL_AD" id="IL_AD1">vertigo</span> atau sempoyongan, maka segera lakukan pemeriksaan diri dan dianjurkan melakukan pemeriksaan MRI.</li>
<li>Jangan biarkan stres berat menyerang terus-menerus, sempatkan waktu beristirahat, dan lakukan <span class="IL_AD" id="IL_AD6">refreshing</span> yang dapat mengurangi dan menghilangkan stres Anda.</li>
<li>Batasi radiasi langsung yang terlalu berlebihan pada tubuh, lebih baik gunakan hansfree bila menggunakan telepon seluler dalam waktu lama.</li>
<li>Terapkan pola makan sehat dengan gizi yang seimbang, misalnya memperbanyak konsumsi buah-buahan, sayur, dan biji-bijian. Ditambah membatasi diri mengonsumsi lemak.</li>
<li>Kurangi konsumsi makanan yang diasap, dibakar dan diawetkan dengat nitrit, maupun zat-zat kimiawi buatan <span class="IL_AD" id="IL_AD4">lainnya</span>.</li>
<li>Sudah saatnya Anda menghentikan konsumsi alkohol dan rokok.</li>
<li>Lakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur. Apalagi kalau Anda mempunyai riwayat keluarga penderita kanker otak.</li>
<li>Jangan mengonsumsi obat-obatan tertentu sebelum mendapat resep rujukan dokter. Kesalahan penggunaan obat dapat merangsang perkembangan sel kanker.</li>
<li>Lakukan olahraga secara teratur dan pada porsi yang cukup.</li>
<li>Mulai sekarang biasakan mengaplikasikan gaya hidup sehat. Jangan terbawa arus gaya hidup “menghanyutkan”.</li>
</ol>Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-50839778415187761482011-01-13T22:45:00.000-08:002011-01-13T22:45:59.324-08:00mengenal obat generikobat generik adalah obat yang diberi nama generik. sedangkan nama resminya telah ditetapkan dalam Farmakope Indonesia dan INN ( International Nonpropietary Names ) yang diperoleh dari WHO ( World Health Organization ) untuk zat atau komposisi yang dikandung dalam obat tersebut. pemeberian nama generik didasarkan pada zat aktif yang terdapat dalam obat tersebut dan tidak menggunakan merek dagang.<br />
ada anggapan bahwa obat generik adalah obat yang banyak dipilih oleh sebagian masyarakatgolongan ekonomi menengah ke bawah. hal ini ternyata tidak dipermasalahkan karena meskipun namanya obat generik namun khasiatnya dan komposisi yang terkandung dalam obat tidak kalah dengan obat lainnya yang bermerek<br />
di bawah ini ciri-ciri unutk memudahkan mengenali obal generik : <br />
<ol><li>biasanya harganya lebih murah</li>
<li>hanya terdiri dari satu substansi, misalnya parasetamol</li>
<li> kemasan obat lebih sederhana</li>
<li>obat dibuat oleh perusahaan yang berbeda-beda </li>
</ol>Tidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-66859913209245133902011-01-13T18:32:00.000-08:002011-01-13T18:32:40.433-08:00mengenal obat antibiotikaantibiotika adalah suatu bahan kimia yang dikeluarkan oleh jasad renik yang mempunyai struktu sama. jasad renik ini bertugas menghalangiatau memunahkan jasad renik lainnya.<br />
antibiotik sangat penting untuk memberantas penyakit infeksi seperti luka-luka berat, tipus, radang paru-paru, dan sebagainya. obat ini dapat mnimbulkan dampak yang membahayakan dalam pemakaiannya. oleh karena itu, obat ini hanya diberikan dengan pengawasan dokter.jenis-jenis antibiotika :<br />
a. penisilina G<br />
diperoleh dari jamur penicilium notatum dan penicillium chrysogenum. antibiotika jenis ini berguna untuk meemahkan bakteri.<br />
<br />
b. koramfenikol <br />
dihasilkanoleh jamur streptomyces venezuela. gunanya untuk mengobati penyakit yang cukup kuat seperti tifus perut, batuk rejan ( kinkhoest) dan kolera.<br />
obat ini umumnya disediakan dalam bentuk sirup dan rasanya manisTidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-4621071133856169591.post-4551308680649454802011-01-13T18:13:00.000-08:002011-01-13T18:13:38.770-08:00cara tradisional pengobtan sakit radang paru-parua. bahan :<br />
1. jamur lin-ce 30 gram,<br />
2. labu parang 250 gram,<br />
3. daging ayam 100 gram<br />
cara: semua bahan dimasak, dimakan selama 32 mingguTidak Ada Yang Tidak Mungkinhttp://www.blogger.com/profile/02256218953606065674noreply@blogger.com0